SRAGEN, solotrust.com - Pemerintah Kabupaten Sragen memberikan bantuan sosial perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) kepada 1.500 keluarga kurang mampu di Kabupaten Sragen. Pemberian bantuan tersebar di 19 Kecamatan tersebut dipusatkan di Balai Desa Mlale, Kecamatan Jenar, Rabu (18/10/2017).
Wakil Bupati Dedy Endriyatno dalam sambutannya menjelaskan, bantuan tersebut hanya stimulan dana perbaikan rumah untuk membeli bahan-bahan untuk memperbaiki rumah. Selebihnya dikerjakan dengan gotong-royong semua oleh warga sekitarnya.
Dedi menegaskan, bantuan tersebut harus digunakan untuk memperbaiki rumah, jangan digunakan untuk keperluan lainnya. Dengan perbaikan RTLH ini, diharapkan agar keluarga miskin dapat meningkatkan kualitas rumahnya.
“Warga Sragen jangan mempunyai mental miskin, harus berusaha untuk memperbaiki taraf hidup yang lebih baik, agar Kabupaten Sragen bebas dari penilaian sebagai kabupaten tingkat kemiskinan yang tinggi”, tegas Dedi, dikutip laman resmi Pemkab Sragen.
Sumber dana dalam pemberian bantuan RTLH tersebut dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sragen Tahun 2017 sebesar Rp11.250.000.000 yang masing-masing kepala keluarga (KK) mendapat bantuan sebesar Rp7.500.000.
Lokasi perbaikan RTLH di 19 kecamatan dan 94 desa/kelurahan meliputi Kecamatan Miri 43 KK, Plupuh 68 KK, Kedawung 37 KK, Jenar 419 KK, Tanon 367, Sambirejo 10 KK, Gondang 7 KK, Gesi 12 KK, Kalijambe 197 KK, Masaran 30 KK, Mondokan 73 KK, Sidoharjo 21 KK, Gemolong 48 KK, Sumberlawang 38 KK, Ngrampal 17 KK, Sragen 32 KK, Sambungmacan 5 KK, dan Karangmalang 61 KK.
Kegiatan pencanangan dan pemberian bantuan RTLH tersebut dibuka dan diserahkan secara simbolis oleh Dedy, yang ditandai dengan pemukulan kentongan.
(way)
(Redaksi Solotrust)
