SOLO, solotrust.com - Ketika terjadi kebakaran di sebuah perkampung maka akan menjadi tugas bagi Dinas Pemadam Kebakaran untuk memadamkan kobaran api. Dinas Pemadam yang mendapat informasi terjadinya kebakaran akan segera meluncur ke lokasi kebakaran dengan cepat.

Kendala yang sering dihadapi oleh petugas sering kali mobil pemadam tidak dapat masuk ke area kebakaran, karena akses jalan yang terbatas. Akses jalan yang terbatas tersebut akibat masyarakat memarkir mobilnya di luar rumah.

“Kami sering mendapat hambatan itu, terutama di malam hari. Jadi masyarakat memarkir mobilnya di pinggir jalan, atau tidak dimasukkan ke garasi, sehingga mobil pemadam terhalang saat akan ke titik lokasi.” Tutur petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surakarta, Haryanto  saat memberikan sosialisasi penanggulangan kebakaran di markas Kodim 0735 Surakarta, Sabtu (25/11/2017).

Ia pun mengimbau terutama kepada Babinsa jajaran Kodim 0735 Surakarta yang mengikuti sosialisasi agar menyampaikan kepada masyarakat di wilayah binaannya, agar memarkirkan mobilnya di dalam garasi.

Haryanto menambahkan, saat mobil pemadam kebakaran terhalang mobil milik warga untuk masuk ke lokasi kebakaran, maka petugas akan menunggu sampai mobil tersebut dipindahkan. Tentu saja ini akan memakan waktu dan resikonya adalah pemadaman api terlambat.

“jadi dinas pemadam kebakaran ini tidak ada anggaran untuk mengganti kerusakan apabila mobil warga terserempet mobil dinas kebakaran, jadi sebaiknya warga parkirkan kendarannya di dalam garasi, ini untuk kebaikan dan kenyamanan bersama.” Tutur Haryanto.

(wid)

(Redaksi Solotrust)