Hard News

Dua Pendaki Tersesat di Gunung Merapi

Jateng & DIY

13 Desember 2017 16:19 WIB

Tim SAR tengah melakukan persiapan pencarian pendaki yang hilang. (solotrust.com/aritri)

BOYOLALI, solotrust.com- Dua orang pendaki Gunung Merapi tersesat dan hingga saat ini belum diketahui keberadaanya. Tim SAR gabungan masih berupaya mencari kedua pendaki yang naik sejak Senin (11/12/2017) kemarin. Proses pencarian juga terkendala kabut dan hujan deras.

Informasi tersesatnya kedua pendaki yakni Sucipto warga Desa Rempoah, Kecamatan Baturaden, Banyumas dan Muhammad Zada Lubab, Warga Celombo, Tuntang, Kabupaten Semarang diterima petugas Barameru, pos pendakian di Selo selasa (12/12/2017) sore.



Pada Selasa malam petugas berhasil melakukan komunikasi dengan Sucipto melalui telepon, namun hingga kini belum diketahui keberadaanya. Diduga Sucipto berada di padang pasir lereng barat Gunung Merapi.

Komandan SAR BPBD Boyolali Kurniawan Fajar Prasetya mengatakan, kedua pendaki yang tersesat ini naik pada senin lalu bersama rombongan berjumlah 12 orang. Namun karena cuaca berkabut, keduanya terpisah dari rombongan. Tim SAR gabungan dikerahkan untuk melakukan pencarian korban di Gunung Merapi. Operasi pencarian korban akan dilakukan selama 7 hari ke depan. Selama operasi pencarian Balai Taman Nasional Gunung Merapi menutup pendakian ke Gunung Merapi.

 “Tadi malam sudah mulai menyisir, kita berencana tujuh hari ke depan untuk operasi pencarian ini. Hari ini belum ada titik temu, baru ada indicator-indikator yang sudah kita perkirakan dari awal, semoga itu benar apa adanya.” Jelas Kurniawan. (aritri)

(wd)