Entertainment

Iduladha, Mengajarkan Sifat Rela Berkorban dan Optimis

TNI / Polri

22 Agustus 2018 16:35 WIB

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto menyerahkan hewan kurban.

SEMARANG, solotrust.com- Segenap keluarga besar Kodam IV/Diponegoro bersama masyarakat Bayumanik, Pudakpayung dan sekitarnya melaksanakan Salat Iduladha 1439 H/2018 di lapangan Makodam IV/Diponegoro, Rabu (22/8/2018).

Salat Iduladha dihadiri oleh Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto, Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Bakti Agus Fajari serta para pejabat jajaran Kodam IV/Diponegoro.



Bertindak selaku Imam dan Khatib Prof Imam Taufik MA Guru Besar UIN Walisongo. Prof. Imam Taufik, MA dalam khotbahnya mengajak kepada seluruh jamaah untuk selalu bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang telah kita terima.

Dengan pelaksanaan Hari Raya Iduladha ini, masyarakat berkorban dengan menyumbangkan hewan korban untuk diberikan kepada mereka yang berhak.

“Berkorban mempunyai arti yang luas bagi kita semua, yaitu bagaimana kita mempunyai keikhlasan dalam melaksanakan perintah Allah SWT termasuk dalam berkorban pada hari ini yang berimplikasi merupakan simbol dari memotong dari nafsu kehewanan yang melekat pada diri kita semua.” ungkapnya

“Maka diharapkan, pada hari ini kita amputasi hawa nafsu ketamakan dan sifat yang lain yang tidak sesuai dari perintah Allah SWT.” Tambahnya.

Lebih lanjut Prof. Imam mengatakan, bahwa manfaat dari hikmah Hari Raya Iduladha ini diantaranya memegang teguh amanah dan tanggung jawab dalam menunaikan tugas sebagai  utusan Allah SWT walaupun tidak sesuai dengan hati nurani Nabi Ibrahim.

"Berikan yang terbaik kepada  keluarga masyarakat dan negeri ini dengan keikhlasan sesuai dengan kapasitas dan kapabilitas kita masing-masing," ajak Prof Imam.

 Usai melaksanakan Salat Iduladha, Mayjen TNI Wuryanto menyerahkan hewan kurban ke panitia Kurban Kodam IV/Diponegoro, dilanjutkan penyembelihan Hewan qurban yang Terdiri dari 6 Ekor Sapi dan 10 ekor kambing.

(wd)