KARANGANYAR, solotrust.com - Fakultas Pertanian (FP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta melakukan pengabdian kepada masyarakat di Kelurahan Gedong, Kecamatan Karanganyar, pada Sabtu (16/3/2019). Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Dies Natalis ke-43 kampus UNS yang mengangkat tema “Optimalisasi Penggunaan Sumber Daya Hutan untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Gunung Bromo”.
Dekan FP UNS Bambang Pujiasmanto mengatakan, tema tersebut dipilih berdasarkan pemikiran mengenai potensi dan peran penting KHDTK Gunung Bromo dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.
"Pemilihan lokasi pengabdian pada tahun ini didasarkan pada pertimbangan adanya kewajiban UNS secara penuh untuk melakukan pengelolaan secara menyeluruh di KHDTK," kata Bambang kepada solotrust.com.
Sektor ekowisata menjadi perhatian khusus di kawasan ini selain pengembangan potensi biofisik. Kata Bambang, jika ke depannya KHDTK Gunung Bromo dapat berkembang menjadi kawasan ekowisata maka tidak hanya meningkatkan nilai tambah kawasan, melainkan juga meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat sekitar.
Meski hanya dilaksanakan dalam waktu 1 hari, kegiatan ini menjadi tahap awal yang baik dalam mendekatkan pihak kampus dan masyarakat. Sehingga diharapkan ada kerja sama yang terjalin terus menerus untuk kemajuan pengelolaan KHDTK Gunung Bromo.
Dalam acara pengabdian masyarakat ini dihadiri oleh jajaran Dekanat FP, Ketua UPT Pendidikan dan Pelatihan Kehutanan KHDTK Gunung Bromo, perwakilan setiap Fakultas di UNS, Camat Kecamatan Karanganyar, serta Lurah Kelurahan Gedong dan Delingan.
Serta turut diikuti oleh masyarakat Kelurahan Gedong dan Delingan, dengan acara yang terdiri dari beberapa sub kegiatan, meliputi Forum Group Discussion (FGD) bersama Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), penyuluhan budidaya lebah madu, penyuluhan tanaman buah dan sayuran, lomba masak, layanan kesehatan gratis, pemberian bibit tanaman buah dan kayu, pembagian sembako dan lomba mewarnai bagi anak-anak TK.
"Melalui FGD bersama LMDH dimaksudkan memperoleh sebuah awalan dalam menentukan arah pengembangan potensi wisata KHDTK Gunung Bromo, dan melalui kegiatan bakti sosial akan terjalin hubungan baik antara pihak UNS dengan masyarakat," tutur Bambang
FP UNS juga melibatkan sebanyak 100 petani hutan yang tergabung dalam LMDH. Selain itu, ibu-ibu PKK juga mengikuti lomba masak dan lomba mewarnai untuk anak-anak. Di samping itu FP UNS juga membagikan 150 paket sembako untuk warga tidak mampu serta ada pengobatan gratis.
Rangkaian kegiatan ini merupakan kerja sama antara FP UNS dengan Ikatan Keluarga Alumni Fakultas Pertanian UNS (Ikatani), PT Cargill Indonesia, PT Taman Wisata Candi BPRB, dan BPDASHL Solo.
"Harapan kami adalah agar masyarakat memiliki bekal dan wawasan untuk mengembangkan ide bisnis baru yang potensial untuk dikembangkan,” jelas Bambang. (adr)
(way)