YOGYAKARTA, solotrust.com – Pimpinan Pusat Muhamadiyah memberikan pernyataan sikap terkait kondisi bangsa pasca-Pemilu 2019. Salah satu ormas keagamaan terbesar di Indonesia ini khawatir banyaknya petinggi dan tokoh bangsa yang saling klaim politik terhadap hasil pilpres justru berdampak terhadap opini publik.
Perang klaim kemenangan antara kubu 01 dan 02 atas hasil quick count, exit count, maupun perhitungan internal masing-masing pendukung yang terjadi di media mainstrem dan media sosial mendapat ini pun mendapat sorotan dari Muhamadiyah.
PP Muhamadiyah khawatir apapila dibiarkan terus berkembang di masyarakat, klaim kemenangan yang disampaikan para tokoh serta para pendukung kedua kandidat akan berdampak pada opini publik yang berkembang di masyarakat.
Sebagai kegiatan pesta demokrasi, pemilu harus dimaknai dengan sikap yang wajar, tidak perlu adanya saling klaim kemenangan. Mengingat hasil resmi seluruh tahapan pemilu akan disampaikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Tentang klaim kemenangan, itu dalam politik hal yang normal. Tetapi kami di sini mengajak bahwa patokan kemenangan nanti ditentukan hasil perhitungan dan pengumuman dari KPU, bukan dari perhitungan internal maupun eksternal,” tutur Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dalam jumpa pers di Yogyakarta, Kamis (18/4/2019).
Kepada para kontestan Pilpres dan Pileg serta tim sukses dan pendukungnya, pihaknya meminta untuk tidak membuat pernyataan spekulatif dan konfrontatif yang dapat menjadikan suasana dan kehidupan bangsa menjadi tidak kondusif. Apabila terdapat masalah-masalah dalam proses perhitungan hendaknya ditempuh melalui mekanisme perundang-undangan yang dijamin konstitusi.
"Kita berharap juga klaim-klaim poltiik in kemudian menciptakan suasana kehidupan pascapemilihan menajdi suasana yang tidak kondusif,” lanjutnya.
Untuk menciptakan ketenangan dan kedamaian di tubuh bangsa pemerintah dan aparat keamanan, ia meminta semua pihak dapat menjaga situasi pasca-Pemilu 2019 dengan sebaik-baiknya serta mengayomi seluruh warga dan komponen bangsa. (adam)
(way)