JAKARTA – Helikoptermilik TNI dilaporkan hilang kontak di Oksibil, Papua. TNI mengerahkan satu helikopter jenis Bell412 dan pesawat CN235 untuk melakukan pencarian dari udara.
Baca juga: Fennec AS 550 C3, Helikopter Serang Pendukung Kesatuan Darat
"Hari ini kita mengerahkan dua unit Helly Bell412 dan satu unit CN235," kata Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Kolonel Muhammad Aidi dihubungi, Sabtu (29/6/2019).
Selain itu, satuan setingkat kompi TNI AD juga diterjunkan untuk melakukan pencarian melalui darat. Tim tersebut dibantu oleh personel Kepolisian Resor Pegunungan Bintang dan tim SAR Provinsi Papua serta beberapa relawan.
"Sudah bergerak sejak pukul 05.30," kata Aidi.
Sebelumnya, helikopter TNI AD jenis jenis MI 17 hilang kontak dalam penerbangan Oksibil, Ibu Kota Kabupaten Pegunungan Bintang, ke Jayapura, pada Jumat (28/6), sekitar pukul 11.45 waktu setempat. Helikopter itu hilang kontak setelah terbang sekitar 5-7 menit.
Sebelum hilang kontak dalam penerbangan dari Oksibil ke Jayapura, helikopter yang dikemudikan Kapten CPN Aris membawa 11 penumpang dan kru. Adapun nama-nama awak helikopter tersebut yaitu Kapten CPN Aris (pilot), Lettu CPN Bambang (pilot), Lettu CPN Ahwar (co pilot), Serka Suriyatna, Serda Dita, Praka Dwi Purnomo dan Pratu Aharul.
Baca juga: Waasops Panglima TNI Cek Kesiapan Akhir Satgas Yonif 406/Ck Pamtas RI-PNG
Sedangkan penumpang yang merupakan anggota Yonif 725/WRG, yaitu Serda Ikrar Setya Nainggolan, Pratu Yanuarius Loe, Pratu Risno, Prada Sujono Kaimuddin dan Prada Tegar Hadi Sentana. #teras.id
(wd)