Ekonomi & Bisnis

Ekspansi Bisnis di Indonesia, Oyo Investasikan US$ 100 Juta

Ekonomi & Bisnis

13 Agustus 2019 03:02 WIB

Ilustrasi.

JAKARTA, solotrust.com- Oyo Hotels and Homes (Oyo) merencanakan untuk mempercepat pengembangan pasar Asia Tenggara dan Timur Tengah, termasuk Indonesia.

Baca: Lebih dari 50 Pemilik Hotel Lokal Bergabung, Bisnis Hotel Oyo di Malang Tumbuh 240%



Founder & CEO, Oyo Hotels and Homes, Ritesh Agarwal mengatakan, Oyo telah berkomitmen untuk berinvestasi sebesar US$ 200 juta di Asia Tenggara guna mendorong ekspansi agresif dalam jangka waktu dua tahun ke depan, dengan Indonesia sebagai salah satu pasar prioritas bagi bisnis Oyo di Asia Tenggara.

"Khusus untuk melakukan ekspansi di 100 kota di Indonesia selama 2019, Oyo telah menginvestasikan modal sebesar US$ 100 juta. Saat ini, didukung dengan lebih dari 950 Oyopreneur (karyawan Oyo),  Oyo telah berhasil menjangkau 86 kota di Indonesia, dengan lebih dari 850 hotel dan 23.000 kamar di dalam jaringannya," terangnya melalui siaran pers yang diterima solotrust.com, Kamis (8/8/2019).

Oyo Hotels menawarkan model bisnis yang mengkombinasikan desain, layanan hospitality, kemampuan teknologi, keahlian finansial dan kemampuan operasional ke para pemilik properti di seluruh dunia. Sehingga memungkinkan para pemilik properti mendapatkan investasi yang lebih menguntungkan, membuka akses ke bantuan finansial yang lebih mudah, membantu mentransformasi hotel dan menawarkan pelayanan pelanggan berkualitas tinggi, untuk meningkatkan okupansi dan keuntungan di setiap properti Oyo.

Kini lebih dari 23.000 properti Oyo di seluruh dunia, dengan lebih dari 1.500 properti ada di Asia Tenggara dan Timur Tengah. Khusus untuk mempercepat pertumbuhan bisnis di kedua wilayah itu, Oyo telah mengangkat Chief Executive Officer (CEO) baru, Vaidya Mandar per 1 Agustus 2019. Hadirnya Mandar di keluarga Oyo diharap membantu memperkuat keberadaan Oyo di Asia Tenggara dan Timur Tengah.

"Penunjukan Vaidya ini merupakan komitmen Oyo untuk terus merekrut pemimpin kelas dunia, dengan fokus untuk mempercepat pengembangan dua pasar dengan potensi yang tinggi bagi Oyo yaitu Asia Tenggara dan Timur Tengah," paparnya.

Menurutnya, kedua pasar tersebut sangat penting bagi strategi ekspansi internasional Oyo. Dalam waktu yang singkat, pihaknya berhasil memberikan pengalaman menginap berkualitas tinggi untuk para tamu di Indonesia, Malaysia, Filipina, Vietnam, Uni Emirat Arab, dan Saudi Arabia.

"Di bawah kepemimpinan Mandar, kami akan membangun hubungan yang kuat dengan pemilik hotel di wilayah ini guna mencapai misi kami dalam menghadirkan pengalaman menginap bergaya chic dengan harga yang kompetitif. Saya berharap yang terbaik untuk Mandar dalam perjalanan ke depannya,” pungkasnya. (Rum)

(wd)