Ekonomi & Bisnis

Pameran Honda Great Deal Targetkan Penjualan 200 Unit

Ekonomi & Bisnis

8 Desember 2017 09:01 WIB

Pameran mobil. (solotrust.com/arum)

SUKOHARJO, solotrust.com - Menjelang akhir tahun, perusahaan otomotif Honda berupaya mendongkrak penjualan di kawasan Solo Raya. Melalui pameran akhir tahun yang bertajuk Honda Great Deal di The Park Mall, Solo Baru, Sukoharjo selama 5 hari, dari 6/12 hingga 10/12/2017, General Manager Honda PT Bintang Putra Mobilindo, Alim Nasiruddin mengatakan program yang ditawarkan ke customer adalah pembiayaan dengan bunga yang menarik dan juga DP yang terjangkau. Terlebih pihaknya memahami masyarakat menginginkan mobil dengan DP rendah dan tenor panjang.

"Kami menargetkan penjualan 200 unit dalam 5 hari pameran di bulan Desember ini. Jumlah target itu sama dengan bulan November meski penjualan tercapai 180 unit pada pameran bulan lalu. Kami kerja sama dengan sejumlah lembaga pembiayaan yang menawarkan paket-paket beda. Customer bisa memilih pembiayaan yang cicilan rendah, bunga rendah, DP rendah hingga diskon dari asuransi tertentu," terang Alim pada solotrust.com di sela pameran.



Dalam pameran tersebut, Honda mengusung tema "Hidup Seru dengan Honda Baru" yang mengedepankan empat aspek yaitu Bebas, Mudah, Ringan dan Luas. Bebas maksudnya gratis perawatan berkala meliputi jasa dan suku cadang, namun sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku untuk periode November-Desember 2017.

Mudah maksudnya Honda memberi kemudahan ke konsumen berupa TDP mulai Rp 12 jutaan, bunga rendah mulai 3 persen, cicilan mulai Rp 1 jutaan, paket bunga 0 persen sampai dengan 12 tahun. Konsumen berkesempatan memenangkan undian berhadiah 10 unit Honda BR-V Tipe S Manual, untuk setiap pembelian mobil tipe apapun periode Oktober-Desember 2017. Undian akan diundi bulan Februari 2018. Hanya berlaku di area Jawa Tengah dan DIY.

"Kalau pembelian bulan ini inden, sebab mobil baru datang bulan Januari atau Februari tahun depan, maka kami akan memberikan kebijakan lain seperti bunga yang berbeda sebab sudah lompat tahun," kata Alim.

Aspek Ringan berkaitan dengan teknologi mesin Honda i-VTEC dengan CVT with Earth Dreams Technology. Honda mengklaim aplikasi teknologi tersebut terbukti efisien, hemat BBM dan bertenaga besar. Sehingga membuat kantong lebih ringan. Terakhir, Luas dimaksudkan adanya jaringan dealer 3S Honda yang lengkap telah tersebar luar di seluruh Indonesia, dari Sabang sampai Merauke.

Menurut Alim, pangsa pasar Honda mulai kelas Low Cost Green Car (LCGC) hingga kelas atas cukup tinggi. Ia mencatat, market paling besar Honda adalah Jazz untuk hatchback yang bisa mencapai 50 persen dan Brio untuk LCGC bisa mencapai 30 persen dalam penjualan se-Solo Raya. Brio merupakan pasar yang cukup gemuk, sebab di Solo Raya penjualannya mencapai 80-90 unit per- bulan. Sedangkan berdasar pantauan di bulan Oktober, Mobilio dan BR-V mencapai 23 persen dari penjualan di Solo Raya.

"Secara total, untuk tahun ini dibanding tahun kemarin ada growth sekitar 16 persen," ujarnya.

Tak hanya promo event, Honda juga melakukan berbagai upaya lain untuk mendongkrak penjualan. Antara lain dari sisi pelayanan terhadap customer, feedback diskon, servis, sparepart, hingga jasa layanan 24 jam. Bahkan melakukan kerjasama dengan rekanan Honda untuk mengakomodir kebutuhan customer yanh jauh dari Dealer. Sebab Dealer Honda hanya ada 2 di Solo Raya, yaitu Honda Bintang Slamet Riyadi dan Honda Solo Baru. (Arum)

(wd)