Solotrust.com - Luca Marini lolos dari cedera setelah mengalami crash saat memasuki putaran terakhir dalam balapan Moto2 Qatar. Sempat mendominasi balapan, adik Valentino Rossi mendadak mengalami penurunan kecepatan setelah memimpin sebagian besar lap.

Melansir crash.net, Senin (09/03/2020), Luca Marini memimpin balap sejak lap 2 hingga 14. Sayang, di enam lap tersisa dia tiba-tiba mengalami masalah ban depan hingga posisinya terus melorot.

Pembalap Italia itu anjlok hingga ke peringkat 14. Apesnya lagi, saat mendekati tikungan terakhir, Marini mengalami crash. Pembalap tim Sky VR46 awalnya terlihat memegang pergelangan tangannya, namun setelah melalui pemeriksaan medis kondisinya dinyatakan baik-baik saja.

"Bukan akhir yang kuinginkan. Aku memiliki awal yang baik, merasa benar-benar nyaman dan berhasil mengatur kecepatan yang luar biasa, tetapi tiba-tiba aku mulai kehilangan kepercayaan diri dengan ban depan dan terpaksa melepaskan banyak posisi. Aku tidak bisa melakukan apa pun," ungkap Marini.

"Sayang sekali terjadi kecelakaan di lap terakhir, aku tidak tahu persis apa yang terjadi. Untungnya, setelah pemeriksaan di pusat medis aku baik-baik saja," tambah dia.

Masalah serupa juga dialami rekan setim Marini, Marco Bezzecchi. Saat balapan pembuka di Qatar, dia juga mengalami permasalahan ban depan.

"6-7 lap dari finis aku mulai kehilangan kepercayaan pada ban depan, terutama di sisi kanan," kata Bezzecchi yang sempat menempati posisi tujuh besar sebelum akhirnya melorot ke urutan dua belas. 

"Sangat memalukan bagi seluruh tim karena Luca juga memiliki masalah yang sama. Kami perlu menganalisis data dan memahami apa yang terjadi," tambah bos tim Sky VR46, Pablo Nieto.

Sementara ajang balap Moto2 Qatar pada Minggu (08/03/2020) dimenangi Tetsuta Nagashima. Rider tim Red Bull KTM berhasil menjadi yang tercepat setelah mengawali balapan dari posisi ke-14. Pembalap asal Jepang menyelesaikan balapan yang berlangsung sebanyak 20 putaran dengan catatan waktu 40 menit 00,192 detik.

(redaksi)