Solotrust.com- Gelaran kreatif dari Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Seni Indonsia (ISI) Surakarta, Typefest 2022, International Typography Biennial ini diikuti oleh peserta yang berasal dari 15 institusi, baik dari dalam dan luar negeri, yang terdiri dari perguruan tinggi, seperti College of Fine Arts/University of Baghdad – Iraq, South Ural State University – Russia, Tokat Gaziosmanpaşa Üniversity – Turkiye, University Malaysia Kelantan, dan University of Silesia in Katowice – Polandia. Sedangkan internal Indonesia dari beberapa perguruan tinggi negeri dan swasta.
Peserta dari Mesir, Hungaria, Iran, Italia, Malaysia, Polandia, Rusia, Taiwan, Timor Leste, Turki, Mexico, dan Indonesia ikut serta dalam pameran ini dengan jumlah 48 karya dari 31 peserta. Selain itu, event dua tahunan ini diikuti oleh 180 peserta dari dalam negeri, dengan jumlah karya sebanyak 208. Karya tersebut dipajang bersama dalam pameran internasional dua tahunan yang digelar oleh FSRD ISI Surakarta yang diselenggarakan di TBJT (Taman Budaya Jawa Tengah), Surakarta akan berlangsung 10 – 13 Mei 2022.
Wakil Rektor II, Joko Budiwiyanto dalam pembukaan acara menyampaikan, Tipografi sebagai unsur utama dalam karya-karya yang digelar pada pameran ini, seperti diketahui bersama, keberadaannya dapat ditelusuri sejak Zaman Batu, dengan ditemukannya simbol-simbol di dinding gua sebagai bentuk bahasa yang paling awal.
“Semakin maju suatu peradaban maka semakin kompleks pula kebutuhan manusia untuk berkomunikasi melalui tipografi. Typefest yang sudah diniatkan akan digelar setiap dua tahun sekali, dapat menjadi wahana saling bertukar gagasan dari para seniman, desainer, dosen, dan mahasiswa untuk perkembangan dunia seni, khusunya seni tipografi,” katanya, Selasa (10/5/2022).
Melalui seleksi curator, Taufik Murtono dan Albertus Rusputranto Ponco Anggoro sebagai kurator internal, sedangkan kurator eksternal, yaitu Assoc. Prof. Ahamad Tarmizi Azizan, Atan AF (ASEDAS, Malaysia) dan Naufan Noordyanto dari Departemen Desain Komunikasi Visual, Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, menjelaskan bahwa dengan mengangkat tema Rhetoric of Maxim ini sebagai media jejaring baik dengan desainer dan seniman baik dari dalam dan luar negeri sehingga kampus mampu mengikuti perkembangan seni rupa di era global.
Ditambahkan oleh Ketua Penyelenggara, Ipung Kurniawan Yunianto, selain pameran, beragam workshop seputar aksara, tipografi dan bidang terkait lainnya akan diselenggarakan selama tiga hari pelaksanaan event.
(wd)
