Serba serbi

Makin Sulit! Indonesia Dilibas Maroko 3-1 di Pertandingan Penentu

Olahraga

17 November 2023 11:01 WIB

Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-17. (Foto: Instagram/@pssi)

Solotrust.com – Laga penentuan lolos 16 besar Grup A Piala Dunia U17 2023 berlangsung alot pada Kamis (16/11/2023) di Gelora Bung Tomo, Surabaya. Skuat Garuda Muda harus menerima kekalahan dari Maroko yang berakhir 1-3. Hasil ini semakin menyulitkan Tim Nasional (Timnas) Indonesia untuk dapat masuk ke babak 16 besar.

Pada pertandian penentuan Grup A ini, Maroko tampil dengan tekanan ekstra terhadap Indonesia. Anas Alaoui berhasil mencetak gol pembuka di menit ke-29 yang tidak berselang lama disusul kembali oleh tendangan Abdelhamid Ait Boudlal di menit ke-38.



Penampilan apik Timnas Maroko tak membuat Garuda Muda gentar, nyatanya pada menit ke-42 Nabil Asyura berhasil membobol kandang pertahanan Maroko melalui tendangan bebasnya. Namun, tekanan itu tak berlangsung lama, pasalnya pada menit ke-64 Maroko kembali berhasil membobol benteng pertahanan Timnas Indonesia.

Dengan perolehan skor akhir 3-1, Maroko mampu mengamankan posisinya bersama Ekuador untuk melaju ke babak 16 besar Piala Dunia U17 2023. Sementara Indonesia finish di posisi ketiga dan sangat kecil kemungkinan untuk bisa lolos.

Pada puncak pertandingan ketga berlangsung Kamis (16/11/2023) mempertemukan Ekuador vs Panama dan Maroko vs Indonesia dengan skor akhir (1-1 dan 3-1).  Dari hasil ini, Maroko mampu berdiri di puncak klasemen dengan enam poin, menggeser Ekuador di posisi kedua dengan lima poin. Sementara Indonesia hanya berada di posisi ketiga dengan dua poin saja.

Pada Sabtu (18/11/2023) mendatang akan berlangsung pertandingan Meksiko melawan Selandia Baru dan Korea Selatan kontra Burkina Faso. Nampaknya untuk lolos ke babak 16 besar, Indonesia harus banyak berharap dan berdoa agar hasil dari kedua tim tersebut berakhir imbang sama nol.

Menariknya, jika hal itu benar-benar terjadi, selisih gol anatara Indonesia dan Maroko akan berakhir sama yakni tiga gol, lima kebobolan, dan poin sama dua. Jika hal tersebut terjadi,  fair play poin akan menjadi penentu. Tim dengan hukuman kartu paling sedikit akan lolos ke babak selanjutnya. (Alan Dwi Arianto)

(and_)

Berita Terkait

Berita Lainnya