Hard News

Akibat Puting Beliung Sejumlah Kawasan di Yogyakarta Gelap Gulita

Hard News

25 April 2018 09:17 WIB

Rumah warga korban puting beliung gelap, akibat saluran listrik PLN terputus. (solotrust.com/adam)


YOGYAKARTA, solotrust.com- Pasca terjangan angin puting beliung, sejumlah warga yang terdampak kini terpaksa hidup tanpa penerangan. Sementara itu warga juga menggunakan terpal untuk menutup genteng dan atap yang rusak.



Baca juga: Penjelasan BMKG Terkait Angin Puting Beliung di Yogyakarta

Seperti warga di Dusun Gendeng Timur, Baciro, Yogyakarta, pasca diterjang angin puting beliung pada selasa (24/4/2018) sore, puluhan rumah yang rusak pada bagian genteng dan atapnya belum sepenuhnya diperbaiki. Warga hanya mensiasatinya dengan menutup lubang pada atap dengan menggunakan terpal untuk mengantisipasi datangnya hujan.

“Ya sementara saya kasih terpal, unutk antisipasi kalau hujan.” Jelas sukarno yang atap rumahnya rusak akibat puting beliung

Kondisi itu masih diperparah dengan sejumlah warga yang harus beraktifitas dalam kondisi gelap. Saat angin puting beliung menerjang kawasan ini, kabel-kabel listrik putus akibat tertimpa pohon-pohon besar yang roboh akibat terpaan angina.

“Saluran listrik di rumah kami tertimpa pohon nangka jadi saluran yang atas putus mas.” Tutur Sujuno, salah seorang warga yang rumahnya rusak akibat terjangan puting beliung, Selasa (24/4)

Warga juga mendirikan posko bencana yang digunakan sebagai hunian sementara bagi warga yang tempat tinggalnya belum dapat ditempati. (adam)

(wd)