SOLO, solotrusst.com – Munculnya tanda lahir tak lepas dari faktor ras dan keturunan. Setiap orang bisa memiliki jenis serta bentuk serta lokasi tanda lahir berbeda. Lantas apa saja jenis tanda lahir yang umum ditemukan di dunia ini?
Melansir laman hellosehat.com, Jumat (11/05/2018), berikut beberapa tanda lahir berdasarkan jenis, bentuk, warna serta lokasinya.
Secara umum, tanda lahir manusia diklasifikasikan ke dalam dua bagian besar, yakni kelompok vaskular dan pigmen.
Tanda lahir jenis vaskular
Arti tanda lahir vaskular berasal dari kelainan pembuluh darah. Ada dua jenis tanda lahir termasuk jenis vaskular, yakni hemangioma dan port-wine stain.
1. Hemangioma
Hemangioma merupakan salah satu jenis tanda lahir paling umum ditemukan. Ciri tanda lahir hemangioma adalah bercak warna merah, biasanya ditemukan di belakang leher, kelopak mata atau dahi, meski sebenarnya dapat muncul di mana saja.
Jenis tanda lahir ini awalnya terlihat berupa bintik-bintik perdarahan di bawah kulit. Bintik merah tadi kemudian berkembang menjadi benjolan berwarna biru keunguan. Tanda lahir jenis ini dapat memudar seiring berjalannya waktu. meski ada pula yang membutuhkan tindakan operasi agar bisa dihilangkan.
2. Port-wine stain (nevus flammeus)
Penampilannya berupa bercak datar berwarna merah muda. Seiring waktu bisa berubah warna menjadi merah keunguan mirip warna minuman wine. Tanda lahir nevus flammeus sering muncul pada area kepala atau wajah. Tanda lahir ini muncul pada tiga dari 1000 bayi.
Port-wine stain terjadi akibat pelebaran pembuluh darah pada area tubuh tertentu. Selain menggunakan terapi laser, nevus flammeus juga dapat disamarkan menggunakan make up.
Tahi lalat jenis pigmen
Arti tanda lahir jenis pigmen adalah bercak terbentuk dari penumpukan melanosit (zat pewarna alami kulit) di satu area kulit tertentu.
1. Tahi lalat (nevus pigmentosus)
Tahi lalat dapat muncul pada daerah tubuh manapun di tubuh dengan berbagai warna dan ukuran. Sebagian besar tahi lalat tidak berbahaya, walau bisa dihilangkan lewat operasi jika mengganggu penampilan. Kamu harus segera cek ke dokter jika tahi lalat mengalami perubahan bentuk, warna atau ukuran. Bisa jadi itu adalah tahi lalat tanda kanker kulit.
2. Café au lait (noda kopi susu)
Sesuai dengan namanya, tanda lahir ini tampak seperti bercak kopi susu berwarna coklat muda sampai tua. Orang Indonesia mungkin lebih akrab dengan sebutan “tompel”.
Tompel café au lait paling sering muncul dalam bentuk oval di punggung, bokong dan tungkai tangan atau kaki.
3. Mongolian spot
Tanda lahir mongolian spot umumnya berupa bercak datar berwarna biru keabuan dengan bentuk tidak teratur. Orang Indonesia juga umum menyebutnya dengan “tompel”.
Mongolian spot kerap muncul pada bokong, punggung atau bahu. Tanda lahir ini dapat memudar dengan sendirinya seiring anak memasuki usia puber.
(and)