WONOSOBO, solotrust.com – Penuh perjuangan. Begitulah yang dilakukan petugas dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonosobo dan kepolisian saat mendistribusikan kotak suara menuju panitia pemungutan suara (PPS) di daerah terpencil di Kabupaten Wonosobo, Senin (24/6/2018). Lokasinya adalah di Desa Kumejing, Kecamatan Wadaslintang.

Total terdapat enam tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di desa tersebut, dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 2.163 orang.

Untuk menuju ke sana, petugas KPU yang dikawal personel dari Polsek Wadaslintang harus menempuh perjalanan sekitar dua jam menggunakan mobil dari pusat kota.

Tidak sampai di situ, untuk menuju ke Desa Kumejing, petugas harus berganti moda transportasi dengan menggunakan perahu kayu bermesin tempel selama 25 menit melintasi Waduk Wadaslintang. Opsi ini dipilih karena jalur darat yang menuju Desa Kumejing lebih jauh dan lebih rawan.

Kapolsek Wadaslintang AKP Mun Sudaryanto mengungkapkan, Desa Kumejing merupakan salah satu desa rawan geografis di Kecamatan Wadaslintang.

“Satu lagi adalah Desa Kaligowong. Namun untuk desa ini masih relatif lebih dekat dan hanya menggunakan jalur darat,” ungkapnya seperti dilansir laman Tribrata News Polda Jateng.

Untuk pengamanan kotak suaranya, Kapolsek menyatakan pihaknya sudah mengatur jadwal piket personel guna melakukan penjagaan surat suara baik di PPS maupun PPK. “Kami atur anggota dengan menempatkan personel bersenjata secara bergantian di lokasi PPK. Untuk di PPS, personel kami juga dibantu Linmas,” tandasnya.

(way)