Hard News

Cuaca Ekstrem Akibat Siklon Cempaka Berpotensi Meluas

Hard News

29 November 2017 01:03 WIB

(Dok.BMKG)

SEMARANG, solotrust.com - Hujan sedang maupun lebat disertai petir dan kadang diikuti angin kencang masih berpotensi terjadi di Purworejo, Klaten, Magelang Selatan, Boyolali Selatan dan sekitarnya.
 
Prakirawan - BMKG Ahmad Yani Semarang menyebutkan, kondisi cuaca tersebut berpotensi meluas ke wilayah Surakarta bagian barat, Sukoharjo, Wonogiri bagian Barat, Kebumen, Wonosobo, Banjarnegara Selatan, Purbalingga Selatan, Banyumas Selatan, Cilacap Timur dan sekitarnya.
 
"Kondisi ini dapat berlangsung hingga pukul 02.00 WIB," tulis BMKG di laman resminya, Rabu (29/11/2017) pukul 00.15 WIB.
 
Seperti diberitakan solotrust.com sebelumnya, cuaca ekstrem yang terjadi akibat pengaruh Siklon Tropis Cempaka telah menyebabkan bencana banjir, longsor, dan puting beliung. Bencana tersebut terjadi di beberapa wilayah di 21 kabupaten/kota di Pulau Jawa dan Bali.
 
Data yang dihimpun dari posko BNPB, beberapa daerah tersebut meliputi Kabupaten Situbondo, Sidoarjo, Pacitan, Wonogiri, Ponorogo, Serang, Sukabumi, Purworejo, Tulungagung, Semarang, Klaten, Malang, Wonosobo, Klungkung, Kota Yogyakarta, Gunung Kidul, Kulon Progo, Sleman, Bantul, Kudus, dan Sukoharjo.
 
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebelumnya telah menyampaikan peringatan dini adanya siklon tropis Cempaka yang berada di perairan sekitar 32 km sebelah selatan-tenggara Pacitan Provinsi Jawa Timur. Kekuatan siklon 65 km per jam pada Selasa (28/11/2017).
Selengkapnya baca:  21 Daerah di Jawa dan Bali Terdampak Siklon Tropis Cempaka
 
(A)

(Redaksi Solotrust)