Serba serbi

Bahaya Lho! Main Ponsel Lebih dari 4 Jam Bikin Mata Anak Juling

Teknologi

27 Agustus 2018 14:13 WIB

Ilustrasi anak main ponsel pintar. (Shutterstock.com)

JAKARTA – Bagi orang tua, baiknya jangan pernah membiarkan sang anak berlama-lama bermain ponsel. Ada bahaya yang mengintai jika anak bermain ponsel hingga berjam-jam. Jangan pernah biarkan anak-anak melihat layar ponsel selama lebih dari 30 menit berturut-turut.

Seperti dilansir dari The New Indian Express, peneliti dari Chonnam National University Hospital di Korea Selatan mengatakan ada hubungan antara convergent strabismus (juling ke dalam), gejala di mana mata pasien bergerak hingga akhirnya menjadi juling. Hal ini diakibatkan penggunaan ponsel yang berlebihan.



Strabismus merupakan efek penglihatan kedua mata tidak tertuju pada satu objek. Satu mata fokus ke satu objek sedangkan mata yang lain dapat bergulir ke arah dalam, luar, atas, atau bawah.

Seseorang dengan mata juling tidak dapat melihat suatu objek dengan kedua mata secara serentak. Umumnya, konvergen strabismus dapat diketahui sebelum anak berusia lima tahun.

Penelitian ini melibatkan 12 pasien yang berusia tujuh sampai 16. Mereka biasa menggunakan ponsel selama 4-8 jam per hari. Jarak antara mata dan layar mereka dekat, sekitar 20 sampai 30 centimeter.

Sembilan dari 12 pasien sembuh dari gangguan setelah berhenti menggunakan ponsel sekitar dua bulan. Penelitian ini menunjukkan hubungan antara jarak mata dengan penggunaan ponsel. Pengguna harus menghindar melihat layar ponsel selama lebih dari 30 menit dalam satu waktu.

Waspadai jika bermain ponsel lebih dari 4 jam per hari dan mulai ketergantungan. Konsultasikan dengan dokter jika mata anak tampak menyimpang. #teras.id

(way)