Solotrust.com – Setelah akhir Mei lalu album ‘Love Yourself: Tear’ berhasil menjadi album K-POP pertama yang memuncaki chart Billboard 200, album BTS selanjutnya yakni ‘Love Yourself: Answer’ yang rilis 24 Agustus lalu pun berhasil memuncaki chart album terbesar di dunia tersebut.
Sebagaimana dikabarkan Billboard, Senin (3/9/2018) lalu, ‘Love Yourself: Answer’ menurut data dari Nielsen Music berhasil menempati posisi pertama karena sudah terjual sebanyak 185.000 unit di minggu yang berakhir tanggal 30 Agustus.
Debutnya ‘Love Yourself: Answer’ di peringkat pertama Billboard 200 ini sendiri diposting di website Billboard pada Rabu (5/9/2018) waktu setempat.
Capaian ini pun tentu saja sampai kepada Presiden Korea Selatan, Moon Jae In. Melalui Twitter resmi @TheBlueHouseENG, tertulis ucapan selamat kepada BTS akan prestasi ini.
“Selamat yang begitu besar kepada BTS karena memuncaki Billboard 200 untuk kedua kalinya,” cuit akun tersebut dengan tambahan tagar seperti ‘Eolssu Johda’ dan ‘Jihwaja Johda’ dalam Bahasa Korea. Tak lupa fandom BTS yakni #ARMY juga disebut di sini.
‘Eolssu Johda’ dan ‘Jihwaja Johda’ sendiri merupakan ekspresi tradisional khas Korea yang disebut ‘Chu-imsae’. Frasa itu biasanya diserukan dalam pertunjukan tradisional Korea yakni Pansori. Kali ini BTS memang menggabungkan berbagai unsur tradisional dalam lagu utama dalam ‘Love Yourself: Answer’ yakni ‘IDOL’.
Bukan kali ini saja BTS mendapatkan ucapan selamat dari Presiden Korea Selatan. Akhir Mei lalu, Presiden Moon Jae In bahkan menulis surat yang cukup panjang berisi ucapan selamat untuk BTS dan ARMY (Adorable Representative MC For Youth) yang ia unggah melalui twitter pribadinya @moonriver265.
“Anak muda di seluruh dunia merasa terhibur dan menemukan keberanian karena lagu, tarian, mimpi dan semangat BTS. BTS memberikan ketulusan mereka pada nyanyian dan tarian mereka. Mereka memiliki kemampuan untuk mengubah kesedihan menjadi harapan dan perbedaan menjadi persamaan. Tiap-tiap dari mereka menempatkan siapa diri mereka dan bagaimana mereka hidup ke dalam musik mereka, dan mereka melewati batas lokasi dan bahasa, budaya dan juga institusi,” demikian beberapa isi surat dari Presiden Moon Moon Jae In kala itu. (Lin)
(wd)
