SOLO, solotrust.com- Puncak kegiatan Kirab Apem Sewu ditandai dengan kirab dan juga pembagian kue apem kepada warga masyakarat, Minggu (11/11/2018) sore. Kirab dan jumlah apem yang dibagikan tahun ini dipastikan berbeda, mengingat jumlahnya lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya.

Lurah Sewu Henoch Sadono kepada Solotrust.com, Sabtu (10/11/2018) mengatakan, jika tahun lalu kirab budaya apem sewu diikuti delapan RW saja. Namun untuk kali ini mengandeng seluruh RT yang ada di Kelurahan Sewu, jumlahnya ada 34.

”Jadi nanti ada sebanyak 34 jodang yang dikirab maupun dibagikan. Kalau total jumlahnya berapa saya tidak bisa memperkirakan, karena dalam satu jodang saja, bisa berisi 300-400 apem,” jelas Henoch.

Dengan adanya kegiatan ini seolah semakin mempertegas, jika Kampung Sewu merupakan asal muasal munculnya makanan apem. Sehingga kedepan ajang ini bisa mendatangkan wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.

”Tahun ini penyelenggaraan yang ke-13, makanya kami ingin melibatkan banyak masyarakat. Kalau rangkaiannya kemarin sudah ada bazar, lomba membuat apem dan berbagai kegiatan lainnya,” katanya. (dit)

(wd)