Serba serbi

Pertama Digelar, Solo Ska Festival Banjir Penonton

Musik & Film

27 Desember 2018 23:05 WIB

Penonton memadati Solo Ska Festival 2018 di Hartono Trade Center.

SOLO, solotrust.com- Sebanyak 800 tiket acara Solo Ska Festival 2018 ludes terjual. Angka itu jauh lebih banyak dari target Panitia yang semula di kisaran 600 lembar saja. Dengan harga tiket On The Spot sebesar Rp 30.000 dan 100 pengunjung pertama mendapat cinderamata dari Rudebois Ska Foundation.

Solo Ska Festival 2018 diadakan oleh Rudebois Ska Foundation, komunitas penggemar musik ska Solo yang dibentuk pada tahun 2006 lalu. Gelaran musik tersebut telah sukses digelar di area atap Hartono Trade Center, Solo Baru, Sukoharjo, pada Sabtu, 22 Desember 2018, dari jam 14.00 - 22.00 WIB.



Ketua Panitia Solo Ska Festival 2018, Rio Bima menerangkan, ini untuk pertama kalinya Rudebois Ska Foundation menggelar event besar yang dimeriahkan oleh berbagai band ska asal Solo Raya. Festival ini menjadi ajang penghargaan bagi para penikmat maupun musisi Ska di Solo serta sebagai wadah silaturahmi.

"Sekaligus mengenalkan musik Ska kepada khalayak umum bahwa musik ini bisa dinikmati oleh siapa saja tanpa terkecuali. Kami ingin menunjukkan banyak hal positif yang bisa dilakukan anak-anak muda Solo," tutur Rio.

Adapun konsep Solo Ska Festival tahun ini adalah "Nggarap Lagune Kancane" atau "Memainkan Lagunya Teman". Artinya, setiap band yang tampil diwajibkan untuk mengaransemen ulang lagu milik band lainnya. Hal ini sebagai bentuk apresiasi maupun sarana acuan agar para musisi Ska di Solo terus berkarya.

Hadir sebagai bintang tamu, band yang familiar bagi para penikmat musik Ska yaitu Monkeyboots dari Jakarta. Panitia juga menyuguhkan penampilan dari DJ Atlas City Selekta, DJ Iwan Karak, The Mobster, The Glow, R Slide, Billy Sentris, Suraskarta, Skaturnus, Ladyscooter, Baling-baling Bamboo, The Danceska, Holipiby, Rat Ska City dan Horserace.

Rio mengatakan, melalui Solo Ska Festival ini adalah saat yang tepat untuk memberikan apresiasi kepada skema musik Ska di Solo sebagai salah satu wadah para musisi untuk menyampaikan karyanya.

"Kita bisa mewadahi pergerakan baru di kota Solo, agar lebih eksis dan guyub dalam 1 kota. Semoga acara ini berdampak positif bagi masyarakat Solo," pungkasnya. (Rum)

()