Serba serbi

Simon McMenemy Akui Bukan Favorit Pelatih Timnas

Olahraga

26 Januari 2019 02:10 WIB

Simon McMenemy (kiri) saat diperkenalkan sebagai pelatih Timnas Indonesia. (Dok PSSI)

JAKARTA, solotrust.com – Simon McMenemy resmi diperkenalkan sebagai pelatih baru Tim Nasional Indonesia oleh PSSI, Kamis (24/1/2019) di sebuah hotel di Jakarta. Di sela-sela perkenalannya, Simon mengakui bahwa ia sebenarnya bukanlah favorit untuk menjadi pelatih.

Usai Bima Sakti tak lagi melatih Indonesia, beberapa nama memang menjadi favorit untuk menjadi arsitek Timnas Garuda. Salah satu nama yang sangat dielu-elukan oleh beberapa penggemar sepak bola Tanah Air yakni Luis Milla.



Pria asal Spanyol itu menjadi salah satu nama yang paling difavoritkan untuk meneruskan kembali sebagai pelatih Indonesia. Namun alotnya komunikasi dan kerja sama yang dijalin, membuat Milla akhirnya enggan kembali ke Tanah Air.

Hingga akhinrya eks Pelatih Bhayangkara FC itu ditunjuk untuk menangani Timnas Senior. Simon mengakui, bahwa ia bukanlah pilihan utama beberapa fans Indonesia.

Meski begitu, pria asal Skotlandia itu berjanji akan mewujudkan mimpi Timnas untuk berprestasi di kancah internasional.

"Suatu kehormatan besar untuk saya mewakili Indonesia sebagai pelatih timnas. Walau saya bukan favorit, atau pilihan beberapa fans, tapi saya jamin tidak akan ada orang yang begitu semangat seperti saya, siap bekerja keras, dan saya akan mewujudkan penantian panjang Indonesia melalui kerja nyata," ujarnya.

Ia menilai semestinya Indonesia bisa menorehkan prestasi serta menjadi kekuatan yang dipandang di Asia. Ia percaya pada kualitas pemain Indonesia, tua dan muda, yang ada saat ini.

"Dalam pandangan saya, Indonesia seharusnya di atas sana, berkompetisi di level tinggi dan sekarang bemain di Piala Asia. Saya percaya saya bisa, karena memiliki modal yang ada. Tinggal bagaimana saya bisa mengolahnya. Memang tidak mudah, menemukan kepingan puzzle saat ini supaya menjadi komplet. Saya harap bisa membuktikan dan mencapai hal itu,” tuturnya.

Sementara itu Sekjen PSSI Ratu Tisha mengatakan, Simon ditarget untuk menjuarai Piala AFF 2020 sehingga Timnas Indonesia bisa menempati posisi ke-120 di daftar rangking FIFA.

"Target pertama Simon pada 2019, adalah memperbaiki rangking FIFA Timnas Indonesia. Kemudian, Timnas Indonesia diharapkan menembus rangking 120 di akhir 2020. PSSI mengharapkan kerja keras jangka panjang untuk menyongsong juara di akhir 2020," katanya.

Simon juga ditargetkan membuat Timnas Indonesia lolos hingga selanjutnya pada babak kedua kualifikasi Piala Asia 2023 dan Piala Dunia 2022. Putaran kedua akan digelar pada September 2019.

(way)