Pend & Budaya

Siapkan Lulusan SMK Siap Kerja, Kemkominfo Kembangkan Program DTS

Pend & Budaya

20 Maret 2019 08:21 WIB

Diskusi publik bertema Pembangunan Sumber Daya Manusia Melalui Pendidikan Kejuruan untuk Melahirkan Tenaga Kerja Terampil dan Siap Kerja di SMKN 3 Banyumas, Selasa (19/3/2019). (Dok solotrust.com)

BANYUMAS, solotrust.com – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) tengah mengembangkan program Digital Talent Scholarship (DTS) untuk mengasah keterampilan siswa SMK agar menjadi tenaga siap kerja. Kabid Pengembang Profesi dan Sertifikasi Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kemkominfo Baso Saleh mengatakan, salah satu kegiatan dari program ini adalah pelatihan pengembangan skill.

Menurutnya, industri kerja saat ini membutuhkan tenaga yang tidak hanya cakap dalam pengetahuan. Namun juga memiliki keterampilan, disiplin, dan etos kerja yang professional.



“Kami sejak tahun 2015 sudah melakukan sertifikasi kompetensi berbasis standar kompetensi kerja nasional (SKK) khusus untuk anak-anak SMK,” katanya saat ditemui di sela acara diskusi publik bertema ‘Pembangunan Sumber Daya Manusia Melalui Pendidikan Kejuruan untuk Melahirkan Tenaga Kerja Terampil dan Siap Kerja’ di SMKN 3 Banyumas, Selasa (19/3/2019).

Diskusi publik tersebut diselenggarakan Direktorat Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Ditjen Infrormasi dan Komunikasi Publik bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Dalam forum itu, dihadiri sekitar 200 peserta SMK dari empat jurusan yakni perhotelan, tata boga, kecantikan, dan tata busana.

Baso Saleh menambahkan, nantinya melalui program DTS siswa SMK akan diberi pelatihan pelatihan yang berorientasi kepada pengembangan skill. Tahun ini pihaknya menargetkan ada 5.225 peserta yang mengikuti program tersebut.

Melalui program yang digagas Kemkominfo ini, ditargetkan dapat menjembatani gap antara lulusan lembaga pendidikan dengan kebutuhan industry serta menyiapkan generasi muda yang siap menghadapi revolusi industri 4.0.

Kepala Sekolah Negeri 3 Banyumas Dra Nuraeny Haryati mengapresiasi kegiatan yang digelar di sekolahnya ini. Menurutnya, dengan berbagai bidang atau kejuruan masing-masing, siswa SMK memiliki peluang besar untuk bisa diserap di dunia kerja.

(way)