SOLO, solotrust.com - Kota Solo patut berbangga menjadi pilot project pengerjaan Eco Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Jalan dan Jembatan (Pusjatan) Badan Litbang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR).
Eco JPO tersebut berada di Jalan Kolonel Sutarto, depan Rumah Sakit Umum Daerah dr. Moewardi Jebres. JPO itu dibangun dengan konsep ramah lingkungan energi yang mandiri, menggunakan solar cell untuk penerangannya dan dilengkapi ground water tank sehingga mampu menampung air hujan untuk menyirami tanaman di lokasi.
Selain itu, dengan desain jembatan yang lebar, fasilitas tempat duduk, charger dan taman di tengahnya, digadang-gadang menjadi primadona baru Warga Solo yang ingin berselfie karena desainnya yang instagramable artistik dengan penggunaan ornamen wayang Bimasena, ukiran batik dan aksen bangunan arsitektural yang mengusung budaya lokal sehingga patut menjadi alternatif warga untuk berinterakai sosial.
Tak hanya itu, fasilitas lainnya dalam JPO ini juga ramah bagi orang berkebutuhan khusus karena juga dilengkapi dengan sebuah lift. Namun lift tersebut untuk sementara belum dipasang.
"Pusjatan melakukan inovasi teknologi JPO dengan konsep keberlanjutan. Teknologi ini dibangun untuk menjawab kebutuhan pengguna jalan yang akan menyeberang dengan tujuan untuk mencegah terjadinya konflik lalu lintas dan potensi kecelakaan," ujar Kepala Pusjatan Balitbang Kementerian PUPR Deded Permadi Sjamsudin di peninjauan dalam soft launching didampingi Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo. (adr)
(wd)