JAKARTA, solotrust.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto menyampaikan untuk antisipasi penanganan penularan virus corona telah disiapkan 21 kapsul tersebar di 19 daerah.
“Kemenkes (Kementerian Kesehatan) akan men-support leading sector. Leading sector itu bagaimana cara Kemenkes akan menyiapkan semuanya sarana prasarana isolasi, rumah sakit, dan sebagainya. Itu kewenangan Kementerian Kesehatan,” ujar Menkes menjawab pertanyaan wartawan usai mengikuti Rapat Terbatas (Ratas) di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (28/01/2020), dilansir dari laman resmi Sekretariat Kabinet RI, setkab.go.id.
Lebih lanjut, Terawan menyebutkan 21 kapsul evakuasi yang dimiliki ditempatkan di daerah-daerah untuk membawa dari tempat orang suspect (terduga) corona menuju rumah sakit untuk dilakukan isolasi.
Menkes menyebut lokasi isolasi berada di pintu-pintu masuk, terutama prioritas pada daerah-daerah yang punya kecenderungan tinggi masuknya pendatang dari Tiongkok. Mengenai pasien yang dirawat di beberapa daerah saat ini, pihaknya menyampaikan semua masih diperiksa.
Terkait jumlah pasien, Terawan mengaku posisinya tersebar di beberapa daerah, seperti Bandung, Cirebon, Jambi, dan Manado.
Beberapa rumah sakit yang disiapkan Kemenkes di Jakarta, Menkes menyebut ada tiga rumah sakit di antaranya RS Sulianti Saroso, RSPAD, dan RS Persahabatan yang punya chamber ketahanan negatif, untuk ICU ketahanan negatif dan punya gedung-gedung untuk isolasi. Ia menambahkan, ada satu gedung bisa mengisolasi lebih dari seratus hingga dua ratus orang.
Sementara itu, terkait warga negara Indonesia (WNI) di Wuhan, Menkes menyebut jumlahnya sebanyak 243 dan saat ini kondisinya masih sehat karena berada di daerah kontak.
Pihaknya menyarankan agar masyarakat meningkatkan imunitas tubuh dengan gerakan hidup sehat.
“Makan cukup, istirahat cukup, ya tapi makan yang gizi berimbang lah, kalau makan berlebihan juga ndak sehat, ya kan? Gizi yang seimbang. Kemudian harus minum cukup, istirahat juga cukup,” seru Terawan.
(redaksi)