SOLO, Solotrust.com - Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menluncurkan Sistem Aplikasi Kesehatan Hewan (Sapi Ketawa), Senin (24/02/2020). Aplikasi ini merupakan inovasi dari Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kota Solo.
Sistem itu dibuat dengan latar belakang banyaknya populasi dan mutasi anjing di Kota Solo. Pengendalian Penyakit Hewan Menular Strategis dan Zoonosis (PHMSZ), khususnya rabies dilakukan pendataan anjing dengan menggunakan sistem berbasis IT berupa Sapi Ketawa.
"Tujuannya adalah untuk menyediakan database anjing, mengetahui persebaran anjing, dan membantu memudahkan perumusan kebijakan dalam pengendalian PHMSZ anjing di Kota Solo. Sapi Ketawa dapat diakses masyarakat umum sehingga masyarakat dapat berperan serta dalam pendataan dan pencegahan penyakit menular ternak, khusunya rabies," ujar Rudy.
Sementara itu, pada 2019 lalu telah dilakukan pendataan di dua kecamatan, Banjarsari dan Jebres. Adapun dari pendataan itu diperoleh hasil 836 ekor anjing telah terdata. Selanjutnya pada 2020 akan dilaksanakan pendataan di tiga kecamatan, yakni Serangan, Pasar kliwon, dan Laweyan.
"Pemilik anjing yang belum terdaftar dapat mengakses di website https://dispertankpp.surakarta.go.id/sapiketawa/ untuk dapat mendaftarkan anjingnya. Setelah didata, pemilik akan mendapatkan kartu identitas hewan dan pin kalung alamat web berbarcode. Ke depan, sistem ini akan dikembangkan untuk pendataan hewan lain, yaitu kucing dan ternak," tukas Rudy. (awa)
(redaksi)