Hard News

Inilah Sejumlah Sasaran Fisik TMMD Reguler Pekalongan di Pantirejo Kesesi

TNI / Polri

8 Maret 2020 08:17 WIB

Peta lokasi TMMD.


PEKALONGAN, solotrust.com– TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler adalah operasi bhakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu dan lintas sektoral dengan Kementerian/LPNK, Pemda, dan segenap unsur termasuk dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat sebagai upaya membantu Pemda dalam mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah.



Untuk program pembangunan awal tahun 2020 ini, Kodim 0710 Pekalongan mewakili 9 Kodim di jajaran Korem 071 Wijayakusuma untuk menyelenggarakan TMMD Reguler yang ke-107. Untuk sasarannya adalah membangun akses umum masyarakat di Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

Untuk total anggaran adalah sebesar Rp 1,36 Miliar yang bersumberkan dari APBD Provinsi sebesar Rp. 180 juta, APBD Kabupaten Rp. 835 juta, dan anggaran dari Mabes TNI senilai Rp. 348 juta untuk SSK (Satuan Setingkat Kompi) Satgas TMMD.

Dana dari APBD Provinsi dan Kabupaten tersebut akan digunakan untuk menggarap sejumlah sasaran fisik dan non fisik di Pantirejo.

Diuraikan Pasiter Kodim Pekalongan, Kapten Infanteri Eko Sulistyono, bahwa sejumlah sasaran fisik yang akan dikerjakan selama satu bulan mulai TMMD Reguler resmi dibuka 16 Maret nanti meliputi pengaspalan jalan sepanjang 2,4 kilometer dengan lebar 3 meter di dua titik lokasi, pembangunan dua titik turap/talud untuk memperkuat jalan dengan ukuran tinggi masing-masing 1 meter adalah sepanjang 450 meter dan 350 meter.

Untuk sasaran tambahannya yaitu merehab 10 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bantuan Disperwaskim Pekalongan, rehab 1 unit TPQ bantuan Baznas (TPQ At Taqwa), serta pembuatan 3 unit Pos Kamling bantuan CSR Bank BRI.

“Sasaran fisik utama dan tambahan yang mulai dibangun dalam tahap Pra TMMD ini nantinya secara teknis akan dikerjakan oleh Satgas TMMD. Dalam Pra TMMD ini pekerjaan dilakukan oleh anggota Kodim bersama masyarakat setempat,” tandasnya.

Ditambahkannya juga, pasca pembangunan diharapkan lebih mensejahterakan masyarakat setempat khususnya yang mendambakan akses transportasi/ruas jalan menuju pemerintahan menjadi layak, disamping itu bagi TNI adalah meningkatkan kemanunggalannya dengan rakyat.  

(wd)