PEKALONGAN, solotrust.com – Anggota Satuan Tugas TMMD Reguler 107 Kodim 0710 Pekalongan bersama warga masyarakat Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, terus melakukan pembuatan talud sepanjang 800 meter dengan tinggi 1 meter di desa tersebut, di hari kesebelas pelaksanaan TMMD.
Tampak talud sepanjang 450 meter dengan tinggi 1 meter, dari Dukuh Jlubang, Pantirejo, ke arah perbatasan Desa Bulaksari Kecamatan Sragi, kini mulai menunjukan fungsinya, setelah terus dikebut oleh para anggota Satgas bersama warga masyarakat.
Disampaikan Babinsa Pantirejo, Koramil 05 Kesesi, Sertu Sutrisno, untuk progres pembangunan talud sudah sangat menggembirakan.
“beberapa hari ini cuaca di Pantirejo bagus sehingga pekerjaan harus terus digenjot, untuk berjaga-jaga di pertengahan pelaksanaan TMMD yang ditetapkan 30 hari, turun hujan sehingga menghambat pekerjaan,” ujarnya, Kamis (26/3/2020).
Dibenarkannya, di awal-awal pelaksanaan TMMD, pembangunan talud baik di Dukuh Pepedan-Sutosari, Desa Pantirejo (350 x tinggi 1 meter), maupun ke arah Bulaksari tersebut (450 meter), progresnya lambat karena terkendala sering turunnya hujan.
“Kita yakin dan optimis target talud sepanjang 800 meter rampung semua. Talud itu untuk menopang badan jalan yang sedang diaspal sepanjang 2,5 meter dari Desa Sidosari sampai ke perbatasan Desa Bulaksari, Kecamatan Sragi,” pungkasnya.
(wd)