PEKALONGAN, solotrust.com-  Itulah ungkapan dari Letda Infantri Slamet Tugas, Dan SST Satgas TMMD Reguler 107 Kodim 0710 Pekalongan, asal kesatuan Yonif 405 Surya Kusuma, yang bermarkas di Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Lima jari yang ditunjukkannya, adalah ukuran hari dimana pengabdian dalam membangun infrastruktur umum dan rehab 10 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) masyarakat Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, akan segera berakhir.

“Lima hari lagi tugas saya bersama puluhan anggota saya di Desa Pantirejo akan segera berakhir, karena TMMD Reguler akan resmi ditutup 14 April 2020 besok. Ini berarti kami sudah 25 hari berada di Desa Pantirejo dan meninggalkan keluarga lainnya di kesatuan,” ucapnya, Kamis sore (9/4/2020).

Menurutnya, di satu sisi dirinya dan anggota Satgas lainnya akan kehilangan keluarga baru di Pantirejo, namun sisi lainnya mereka sudah dirindukan keluarganya di rumah atau di asrama kesatuannya masing-masing.

 “Itulah suka duka seorang prajurit yang siap ditugaskan dimanapun juga di wilayah NKRI dan juga penugasan luar negri,” tandasnya.

Untuk itulah dirinya menggunakan waktu sebaik-baiknya untuk bercengkrama dengan warga desa setempat di ujung tugasnya.

(wd)