SUKOHARJO, solotrust.com – Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta merayakan puncak dies natalis ke-33 pada Jumat (12/09/2025) di Gedung Graha. Tahun ini, UIN Surakarta mengusung tema Unggul Berilmu, Santun Berinteraksi, Mahir Berdigital sebagai refleksi semangat Glokalisasi dan Panca Amanat LURIK yang dicanangkan Rektor UIN Surakarta, Prof Toto Suharto.
Dalam sambutannya, Prof. Toto Suharto menegaskan pentingnya kembali mengilhami Panca Amanat LURIK, yakni Loyal, Unggul, Responsif, Inovatif, dan Kolaboratif. Kelima nilai itu diharapkan menjadi motivasi seluruh sivitas akademika dalam mewujudkan program Glokalisasi.
“Unggul berilmu berarti terus memperdalam keilmuan, santun berinteraksi berarti membangun karakter dan akhlak yang baik, dan mahir berdigital berarti selaras dengan perkembangan teknologi,” ucapnya.
Rangkaian dies natalis ke-33 diwarnai berbagai kegiatan ilmiah dan lomba. Salah satunya Said Annual Roundtable on Indonesia and Religious Affairs (SARIRA) 2025 yang untuk kali pertama digelar UIN Surakarta. Konferensi internasional ini menghadirkan narasumber dari dalam dan luar negeri, seperti Dr Reza Shaker Ardekani (Leiden University), Faried F Saenong, PhD (Staf Khusus Menteri Agama RI), Prof Anna M Gade (Wisconsin University), Dr Myrna Asnawati Safitri (Otorita IKN), serta Prof Jiehong Lou (University of Maryland).
Selain itu, Said Fest 2025 juga menjadi agenda unggulan dengan menghadirkan berbagai seminar, lomba, serta kegiatan olahraga. Salah satu paling dinantikan adalah Said Run 2025 yang akan digelar pada 21 September 2025 mendatang dan terbuka untuk masyarakat umum.
Puncak acara dies natalis turut dihadiri Sekretaris Badan Wakaf Indonesia, Anas Nasikhin dan Bupati Sukoharjo, Etik Suryani. Kehadiran para tokoh ini menambah khidmat perayaan dies natalis UIN Surakarta tahun ini.
Dengan mengusung tema besar tersebut, UIN Surakarta berkomitmen untuk tidak hanya unggul dalam bidang akademik, namun juga membangun karakter sivitas akademika santun serta adaptif terhadap era digital.
*) Reporter: Fathimah Nur Sholihah
(and_)