Hard News

Sambut HUT Kemerdekaan RI, Kodim Sragen Laksanakan Bedah Rumah Warga

Jateng & DIY

4 Agustus 2020 13:18 WIB

Pembangunan rumah warga di Sragen.

SRAGEN, solotrust.com-  TNI Terus bergerak untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Kodim Sragen mengerahkan prajuritnya untuk melaksanakan Bhakti TNI dengan sasaran 2 unit Rumah Tak Layak Huni (RTLH) di 2 Kecamatan, yakni Gemolong dan Masaran. Rumah yang mendapat bantuan adalah milik ibu Parti (66) Dk. Garas Tengah RT.10 Desa Brangkal Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen. Sedangkan di Kecamatan Masaran rumah milik Sutinem (42), alamat Dk Mojoroto Rt 07 Ds Dawungan. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan memperingati tersebut HUT RI ke -75.

Konsep gotong royong tetap dikedepankan dalam program ini, dengan harapan dapat menstimulus elemen masyarakat lainnya untuk dapat berpatisipasi dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu gotong royong juga akan membangun kepedulian dan kasih sayang sehingga akan terwujud persatuan serta ketahanan yang kokoh.



Dandim Sragen Letkol Kav Luluk Setyanto mengatakan, kegiatan karya bakti ini merupakan pengabdian TNI kepada Bangsa Indonesia dalam rangka memperingati HUT ke -75 RI.

"NKRI pada bulan Agustus ini akan berusia 75 tahun, usia yang sudah matang untuk melangkah menjadi negara maju. Oleh karenanya perlu ada upaya bersama dari segenap Bangsa Indonesia untuk mewujudkannya. Kami segenap warga kodim 0725/sragen akan senantiasa hadir dan turut serta membantu kesulitan rakyat sebagai bagian untuk membantu program pembangunan pemerintah, karena sejatinya tni ada untuk rakyat." kata Dandim.

Selaku pelaksana teknis di lapangan, Danramil Masaran Kapten CPM Sayana menyampaikan bahwa rumah Sutinem ini dibangun, bukan rehab karena bangunan lama tidak bisa digunakan karena bahan dari bambu dan genting model lama. “Dibangun dengan ukuran 7 x 6 dengan baja ringan, atap galvalum, dinding bawah herbel dan bagian dinding atas dengan bahan GRC." Katanya.

Selain program RTLH, sasaran karya bhakti TNI mencakup rehab kamar mandi sekolah MI Muhammadiyah di Sambung Macan, rehab kamar mandi SDN Plupuh, rehab kamar mandi Vihara di Sragen Kota, rehab kamar mandi Pure di Sumberlawang, rehab kamar mandi Gereja Pepanthan (GKJ) di Kedawung, rehab kamar mandi Masjid di Sambirejo. Khusus RTLH Dandim 0725/Sragen menargetkan selesai dalam waktu 5 hari

"Tanggal 5 Agustus 2020 harus selesai." Tegasnya.  


 

(wd)