Hard News

Pertahankan Identitas Kota Solo Dalam Sektor Industri Kreatif, Gibran-Teguh Optimis Selalu Ada Peluang

Jateng & DIY

3 Desember 2020 22:27 WIB

Debat Pilwakot Solo putaran ke 2, Kamis (3/12/2020).

SOLO, solotrust.com- Debat pilwalkot surakarta tahap 2 berlangsung dengan mengusung tema memajukan surakarta sebagai kota budaya yang inovatif dalam keberagaman melalui kolaborasi penguatan civil society, pasangan calon nomor satu Gibran-Teguh optimis adanya peluang dalam perbaikan ekonomi dari segala sektor.

Dalam rangka penguatan identitas solo sebagai kota yang kreatif dan inovatif, Gibran-teguh sebagai pasangan calon nomor satu akan melakukan percepatan pembangunan ekonomi, siapkan fasilitas restrukturisasi kredit UMKM, program padat karya, serta memberikan kelonggaran pajak retribusi daerah untuk UMKM.



"Saya selalu percaya, saya selalu optimis, di tengah bencana seperti ini akan selalu ada peluang. Seperti pada debat pertama kemarin saya menjanjikan adanya creative-hub," jelas Gibran Rakabuming Raka, kandidat calon walikota solo nomor urut 1, Kamis (3/12/2020).

Dalam creative-hub tersebut, pasangan calon nomor satu menyebutkan akan menyediakan ruang seminar, ruang workshop, ruang maker space. Tidak hanya memberi pelatihan hard skill, pasangan calon nomor satu juga akan melakukan pelatihan soft skill seperti pelatihan marketing, pelatihan social media, serta pelatihan pitching kepada investor.

Dengan program yang disediakan, pasangan calon nomor 1 berharap pelaku UMKM Kota Solo semakin menaikkan daya saing dan naik kelas.

"Ini nanti yang akan membuka peluang agar anak-anak muda tetap kreatif tetap produktif di era-era pandemi seperti saat ini, kita sudah siap untuk nanti bertarung di era distrubsi dan revolusi industri 4.0," pungkas Gibran pada pertanyaan segmen 3 debat Pilwalkot Surakarta tahap 2 terkait identitas Kota Solo sebagai ikon kota kreatif dan inovatif. (Dhika)

(wd)