DENPASAR, solotrust.com - Seorang pria 43 tahun ditemukan meninggal di kamar indekosnya di Jalan Sebatik, Dusun Batu Bintang, Dauh Puri Kelod, Kota Denpasar, Bali, Senin (24/5).
Belum diketahui penyebab pasti meninggalnya pria tersebut, namun beberapa pihak menyebut sebelum ditemukan meninggal ia sempat menjalani vaksinasi.
Kepala Dusun Batu Bintang Dauh Puri Kelod I Nyoman Mardika mengatakan, pria yang diketahui berprofesi sebagai tukang jahit itu mengikuti vaksinasi di banjar (kantor desa adat) pada Sabtu (22/5).
"Benar ada warga meninggal, sebelumnya dia mengikuti vaksinasi, vaksinnya AstaraZeneca, di banjar," kata Mardika, dikutip dari kumparan, Senin (24/5).
Berdasarkan keterangan tetangga, sebelum melakukan vaksinasi, ia sempat mengalami vertigo dan hipertensi sehingga berobat ke klinik. Satu hari setelah mengikuti vaksinasi, pria yang diketahui bernama Muhamad Abdul Malanua itu mengeluh pusing dan sesak. Namun ia tidak kembali berobat.
"Menurut tetangga kos dari tadi malam sudah agak sesak. Katanya pusing-pusing," kata Mardika.
Malanua tinggal bersama istri di indekos tersebut. Sang istri masih mudik Lebaran ke Banyuwangi, Jawa Timur.
Saat ini, jenazah Malanua telah dievakuasi ke RSUP Sanglah, Denpasar. Rencananya jenasah akan dibawa ke Banyuwangi untuk dimakamkan.
"Keluarga berharap bisa membawa yang bersangkutan ke Banyuwangi, tapi masih menunggu informasi lebih lanjut dari pihak kepolisian," kata Mardika.
(zend)