TUNTANG, solotrust.com – UMKM Center Kabupaten Semarang tidak putus ide untuk membuat trobosan baru ditengah pandemi Covid-19 dengan membuka Warung Serasi secara offline yang menjual produk usaha mikro, kecil dan menengah guna tingkatkan jumlah penjualan.

“Sekarang ketika ada pelonggaran kegiatan masyarakat, dibuka warung serasi offline untuk meningkatkan penjualan,” tutur Ketua UMKM Center Kabupaten Semarang Kisnarkoseperti dilansir laman resmi Provinsi Jawa Tengah.

Kisnarko berharap kepada pemerintah kabupaten (Pemkab) Semarang supaya memperhatikan keberadaan para pelaku UMKM karena selama pandemi banyak yang mengalami penurunan penjualan bahkan hingga gulung tikar dan beralih profesi.

Ketua Dewan Kerajinan Nasional (Dekranasda) Kabupaten Semarang Peni Ngesti Nugraha berpesan agar para pelaku UMKM tidak berputus asa dalam menghadapi pandemi Covid-19 serta terus menaati protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah.

“Jangan putus asa dan tetap berusaha. Tetap patuhi protokol kesehatan agar pandemi segera berakhir dan usaha dapat berjalan lancar lagi,” ujar Peni.

Sebelumnya Peni menyerahkan bantuan sosial dari Pemprov Jateng utuk para pelaku UMKM berupa bahan-bahan produksi makanan serta uang tunai senilai Rp 200 ribu rupiah perbulan kepada 293 orang. (cahyarani)

(zend)