Hard News

Merasa Dirugikan, Pedagang TWC Prambanan Ngadu ke Dewan

Jateng & DIY

19 Februari 2018 14:38 WIB

Pedagang di Taman Wisata Candi (TWC) Prambanan. (solotrust.com/jaka)





KLATEN, solotrust.com- Merasa dirugikan dari pengelola Taman Wisata Candi (TWC) Prambanan, ratusan pedagang setempat mengadu ke salah satu anggota DPRD Kabupaten Klaten. Mereka mengadu, menilai bahwa pihak pengelola TWC Prambanan dalam mengambil kebijakan tidak berdasarkan kesepakatan bersama.

Ketua Paguyuban TWC Prambanan Dedy Tomang mengaku, kesal dengan kebijakan pengelola Taman Wisata Candi Prambanan. Sebab, kebijakan yang dibuat oleh pihak TWC tidak berdasarkan kesepakatan bersama para pedagang. Menurutnya, pedagang TWC adalah mitra dari PT TWC.

"Kami semua adalah mitra dari PT TWC. Kami menilai kebijakan yang dibuat oleh pengelola TWC kurang berpihak kepada para pedagang. Para pedagang hanya disodori surat perjanjian kemudian disuruh tandatangan. Ini tidak benar," katanya kepada wartawan, Senin (19/2/2018).

Terkait hal itu, anggota DPRD dari komisi III Budi Raharjo mengaku, akan menyikapi aduan dari para pedagang TWC. Menurutnya, pihak pengelola harus lebih bijak dalam menentukan kebijakan terhadap para pedagang. Sebab, mereka adalah sebagai mitranya.

"Kami akan mencoba mericek apa sebenarnya yang terjadi antara pedagang dengan pihak pengelola TWC Prambanan ini.  Kalau soal sewa menyewa kan mereka sudah terjalin sejak lama. Jangan sampai pedagang dirugikan," pungkasnya. (jaka)

(wd)