SOLO, solotrust.com- Nasib salah satu pelaku usaha kecil di Solo, Sugeng Wahyudi (32) termasuk beruntung. Pasalnya, dia dapat meneruskan usahanya bertahan di tengah pandemi dengan lega setelah hutang pembelian gerobak untuk jualan dirinya dilunasi.
Siapa sangka? Kedatangan Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto ke Kota Solo beberapa waktu lalu membawa berkah bagi Sugeng. Setelah empat bulan berjualan sambil mencicil hutang pembelian gerobak, akhirnya Sugeng mendapat bantuan untuk melunasi cicilan gerobaknya dari Kelompok UMKM usAHA.
Sugeng juga mengaku senang, karena bisa bertemu dengan Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto yang sempat mencicipi roti bakar buatannya.
Perjalanan Sugeng menjalankan usahanya tidaklah mulus. Sugeng memilih mundur dari pekerjaan yang telah ia jalani sebelumnya selama 13 tahun, karena ketidakjelasan pembayaran upah yang dipotong, meski jam kerja sama dengan alasan pandemi. Hal itu membuatnya tak dapat memenuhi kebutuhan keluarganya.
Bermodalkan sisa gaji miliknya, Sugeng akhirnya beralih untuk berjualan roti bakar, yang ide awalnya didapat dari usulan Elia istrinya. Sugeng pun mencari produsen roti yang menjual semua bahan baku roti bakar sekaligus menyewakan gerobaknya.
Ayah dua anak ini memberi nama usahanya Roti Bakar Mandorque, untuk mengenang pekerjaan sebelumnya sebagai mandor di sebuah percetakan daerah Sukoharjo. Untuk membuat beda dengan roti bakar lain. Selain varian isi roti bakar standar yang lebih banyak manis. Sugeng juga berjualan roti bakar varian asin dan pedas.
Omzet yang didapat Sugeng dari berjualan roti bakar per harinya sebesar 80-100 ribu dan 150-200 ribu saat akhir pekan, dengan durasi berjualan selama 5 jam yang ia mulai pukul 17:00 - 22:00 WIB. Dari omzet tersebut, Sugeng bisa mendapatkan untung sebesar 60 persen. Sedangkan untuk bayar sewa gerobak, Sugeng harus mengeluarkan biaya Rp 200 ribu per bulan.
Karena tak ingin terus menerus membayar sewa gerobak, akhirnya Sugeng meminjam uang pada kerabatnya untuk membeli gerobak tersebut. Baru kemudian ia mencicil pembayarannya.
"Dengan begitu kan, gerobak akan jadi milik saya sendiri nantinya dan nggak perlu bayar sewa lagi," ungkap Sugeng.
Dalam perjalanan usahanya, Sugeng kemudian bergabung dengan komunitas UMKM usAHA. Tidak hanya itu, Sugeng bahkan dapat bertemu langsung dengan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang melakukan dialog dengan UMKM Solo.
"Bagi saya, Pak Airlangga merupakan orang yang berwibawa. Cara beliau bersosialisasi kepada masyarakat menurutnya sangat ramah. Semoga Pak Airlangga bisa terus memulihkan perekonomian Indonesia, terutama di tengah kondisi pandemi Covid-19 dan terus memiliki ide-ide untuk membantu UMKM di seluruh Indonesia," tutur Sugeng. (awa)
(zend)