SOLO, solotrust.com – Bulan ini genap sudah satu tahun masa kepemimpinan Wali Kota Gibran Rakabuming Raka dan Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa.
Evaluasi kinerja Gibran-Teguh membangun Kota Solo dituangkan dalam acara Refleksi 1 Tahun Kebut Vaksinasi Kebut Pemulihan Ekonomi yang dihadiri seluruh anggota Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) Kota Solo, stake holder dan perwakilan masyarakat Kota Solo.
Gibran mengatakan pemulihan ekonomi kota Solo menjadi pekerjaan yang cukup berat. Namun ia beserta jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mampu meraih angka pemulihan ekonomi hingga 4,01.
"Pertumbuhan ekonomi Kota Solo minus 0, 174 yang merupakan beban yang sangat berat. Dengan kerja keras seluruh jajaran Pemkot Surakarta, sedikit demi sedikit pemulihan ekonomi Kota Bengawan merangkak naik dengan angka 4,01," terang Gibran.
Meskipun mengalami peningkatan yang cukup tinggi, Gibran mengatakan angka tersebut masih jauh dari target.
"Targetnya ya bisa 5 setengah lah mas. Bisa, bisa. Kalau kondisinya seperti ini terus. Kalau event-event yang saya sebutkan tadi berjalan. Isoh tinggi. Ya, santai aja," ungkapnya saat diwawancarai wartawan.
Gibran-Teguh juga membuka audiensi dari berbagai pihak yang menyatakan apresiasi terhadap kinerja serta permasalahan yang belum terselesaikan seperti stunting, banjir, pembangunan, pengembangan PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga), hingga pengangguran.
"Ya beberapa memang masalah-masalah klasik ya misalnya banjir, misale banjir di Premulung (Kecamatan Laweyan), Jenes (sungai di Kecamatan Pasar Kliwon) itu masalah klasik, tapi sudah kami koordinasikan dengan BPS (Badan Pusat Statistik Solo), tenang saja ya. Wes (sudah-red) digambar juga. Jadi mohon waktu soalnya itu ranahnya BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo)," terangnya.
Pihaknya juga mengatakan pengangguran dapat diatasi apabila kondisi ekonomi di Solo menanjak.
"Kalau ekonomi Kota Solo menanjak, pengangguran akan segera teratasi. Ya saya mohon waktu lagi, isih lagi satu tahun. Satu tahun wae pas pandemi. Saya moho doanya. Sekali lagi saya jelaskan. Saya fokus di solo, ngrampungke PR-PR e (menyelesaikan pekerjaan rumahnya-red). PR e isih okeh (PR-nya masih banyak-red)," tukasnya. (riz)
(zend)