SOLO, solotrust.com - Palang Merah Indonesia (PMI) Solo mendapat bantuan dari Lion Club Solo Bengawan, berupa satu unit mobil tangki berkapasitas 5 ribu liter merk Mistubishi, produksi karoseri CV Wijaya Baru.
Total, PMI Solo kini memiliki 4 unit mobil tangki sendiri hasil bantuan beberapa pihak. Sekretaris PMI Solo, Sumartono Hadinoto mengatakan, mobil tersebut akan digunakan PMI Solo dalam menyalurkan air bersih saat kemarau nanti di wilayah kabupaten Soloraya.
Diungkapkan, dengan memiliki unit mobil tangki sendiri, PMI Solo dapat memangkas biaya bantuan. Terlebih pihaknya mendapat bantuan pasokan air dari berbagai pihak.
"Kita kalau pakai mobil sendiri biayanya tidak sampai separuh, karena kita hanya bayar solar dan driver (sopir-red), airnya gratis kita berikan juga gratis, dengan biaya Rp100-200 ribu kita bisa kirim truk tangki di sana," kata Sumartono, Sabtu (28/5).
Dituturkan Sumartono, sebelumnya PMI Solo sempat meminjam hingga 6 unit mobil tangki dari PMI Pusat. Namun bantuan sering terkendala lantaran mobil tangki kerap dialihkan ke berbagai lokasi bencana.
"Sempat kami pinjam 6 unit selama satu bulan, karena saudara kita yang membutuhkan air bersih di seluruh kabupaten Subosukawonosraten (Surakarta/Solo, Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, dan Klaten) mereka kalau butuh [air] harus beli. Nah dari situ kami PMI Kota Solo merasa itu sebuah hal yang perlu dikonsentrasi, dipikirkan bersama-sama," jelasnya.
"Kebetulan waktu itu juga banyak bencana, mobil PMI pusat banyak di-drop ke daerah-daerah bencana; ke Palu, Lombok, dan sebagainya," ungkapnya.
Dari situ PMI Solo berkomitmen menyediakan mobil secara mandiri, hingga total kini PMI Solo memiliki 4 unit mobil tangki. Pihaknya pun berharap, dapat terus menambah unit mobil tangki, agar, program bantuan dapat lebih merata.
"Kami siap menerima dukungan dari siapapun. Minimal enam, agar kalau ada 6 kabupaten mengalami kekeringan, kita bisa support, itu harapan kami," tandasnya. (dks)
(zend)