SOLO, solotrust.com – Pusat Unggulan Iptek (PUI) Javanologi Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo menyelenggarakan kegiatan Malam Gelar Kesenian dan Serah Terima Gamelan Raras Arrum oleh Ikatan Keluarga Alumni  (IKA) UNS dengan  tema “Gora Monggang” pada Kamis (23/6) pagelaran tersebut sebagai ungkapan rasa syukur atas terselesaikannya pembangunan gedung tersebut dan hibah set gamelan.

Gora Monggang secara harfiah berarti “Suara Gamelan yang membahana”.

Acara tersebut juga dimeriahkan dengan parade Guritan oleh Rektor UNS, Bupati Kabupaten Magetan & Ketua PUI Javanologi UNS, Gamelan Orchestra oleh Dedek Gamelan Orchestra, Tari Srimpi Gambirsawit oleh Paguyuban Langen Mataya, Solah Bowa “Gora Monggang” oleh Fajar Satriadi & Komunitas Mantra Gula Kelapa, Arunika oleh SMK N 8 Solo.

Sebelumnya soft launching gedung Javanologi UNS “Raden Ngabehi Ronggowarsito” dan orasi kebangsaan telah digelar pada Kamis (2/6) lalu dengan mengaktualisasikan nilai-nilai tradisi budaya nasional khususnya budaya Jawa.

“Soft openingnya sudah dilakukan beberapa waktu yang lalu dan malam hari ini dilanjutkan dengan pentas dan nantinya akan ada penyerahan simbolik bantuan dari Alumni pada Univeritas Sebelas Maret secara khusus untuk Javanologi UNS,” ujar Wakil Ketua Ikatan Alumni UNS Bambang Dwi Wahyudi

Rektor Universitas Sebelas Maret, Prof. Jamal Wiwoho mengatakan dalam pembangunan gedung tersebut juga mendapatkan bantuan dari PUPR.

“Kemarin dengan bantuan dari PUPR sekitar 26 miliar dan akhirnya pada tanggal 2 juni Gedung Javanologi ini diserahkan kepada Universitas Sebelas Maret untuk melestarikan nilai-nilai budaya jawa khususnya” katanya.

Dalam acara kegiatan malam gelar kesenian dan serah terima gamelan Raras Arrum mendapatkan sumbangan gamelan yang lengkap dari Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Sebelas Maret dengan harapan dapat melestarikan budaya Jawa.

“Agar gamelan itu bisa dioptimalkan untuk menggerakkan nafas kesenian, nafas budaya jawa , agar para mahasiswa, para civitas akademika UNS bisa dan mampu menggunakan ini dengan baik” ujarnya. (intan/luluk)

(zend)