Entertainment

Kisah Gus Miftah yang Teringat Perjuangannya Selepas Melihat Kesuksesan Denny Caknan

Selebritis

17 September 2022 19:55 WIB

Gus Miftah teringat kisah perjuangannya yang hampir sama dengan Denny Caknan. (Foto: instagram.com/@gusmiftah)

Solotrust.com - Tidak ada kesuksesan yang datangnya secara tiba-tiba tanpa ada pengorbanan, keringat, jatuh bangun dan juga bullyan serta cacian. Semua membutuhkan proses, tinggal seseorang itu tahan atau tidak menghadapi sebuah proses yang terkadang tidaklah mudah.

Gus Miftah dalam akun instagramnya @gusmiftah berbagi pengalamannya setelah melihat kesuksesan Denny Caknan. Gus Miftah merasa hal yang diraihnya selama ini hampir mirip dengan jalan terjal yang dihadapi seorang Denny Caknan sebelum akhirnya meraih kesuksesan seperti sekarang ini.



"Cerita perjalanan Abah sama kamu mirip le, @denny_caknan, semua bernagkat dari nol bahkan mungkin minus," tulis caption akun @gusmiftah (17/9).

"Tapi berkat doa orang tua, ikhtiar, tirakat, rekoso, pantang menyerah, terus mencoba dan menatap masa depan dengan optimisme akhirnya membuahkan hasil yang melebihi ekspektasi kita masing-masing," kata Gus Miftah.

Gus Miftah lalu menceritakan dirinya sempat menjadi tukang becak dan penjual asongan, sering diremehkan dan tidak kuat membeli nasi kucing. Pun demikian dengan Denny Caknan yang sempat menjadi tukang taman, pernah diremehkan dan tidak kuat pula beli nasi bebek untuk makan.

"Ini perlu saya sampaikan, untuk menjadi motivasi bagi kita semua, bahwa sukses itu ; melalui banyak proses bukan banyak protes, banyak ujian, banyak halangan, banyak bully-an, banyak makian, dan banyak-banyak tidak enaknya," ungkap Gus Miftah.

Apabila semua proses telah dijalani dan yakin bahwa ke depannya nanti akan ada pelangi seusai hujan maka akan ada kebahagiaan seusai perjuangan.

Gus Miftah pun kemudian meminta doa restu dan berterima kasih kepada orang-orang yang telah mendukungnya dan pondok pesantren yang telah dipimpinnya. Dia berharap ke depannya pondok pesantren yang dipimpinnya bisa tetap istiqomah dan konsisten dalam menyebarkan agama secara ramah dan menyenangkan. (dd)

(zend)