Entertainment

Belum Genap 2 Pekan Tayang, Film Miracle in Cell No.7 Tembus 3,5 Juta Penonton

Entertainment

20 September 2022 15:52 WIB

Film Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia dijadwalkan tayang di bioskop 8 September 2022. (Dok: Instagram/ @miracleincellno7movie)

Solotrust.com - Miracle in Cell No.7 merupakan film Indonesia yang tayang perdana di bioskop pada 8 September hingga saat ini. Film garapan Hanung Bramantyo ini dinilai sukses membuat banyak penonton menitikkan air mata.

Film keluarga Miracle in Cell No.7 sudah mampu meraup 3.543.856 penonton dalam sebelas hari penayangan di seluruh bioskop Indonesia. Hal ini tentu mendapatkan respons sangat positif, salah satunya dari sang pemeran utama, Vino G Bastian yang berperan sebagai Dodo.



Dalam akun Instagram pribadinya, aktor ganteng itu mengunggah poster yang menuliskan Film "Miracle in Cell No.7" tembus 3,5 juta penonton.

"Alhamdulillah terima kasih banyak teman-teman yang sudah #JengukBapakDodo, yang belum nonton atau mau nonton lagi sampai ketemu di bioskop, Kita terbang sama-sama #MiracleInCellNo7," tulis Vino G Bastian dalam caption Instagramnya @vinogbastian_, Senin (19/09/2022).

Kabar gembira itu pun disambut para pemain Miracle in Cell No.7 dengan merayakan tasyakuran.

Berkat kesuksesan meraup sebanyak 3,5 juta penonton bioskop, Miracle in Cell No.7 kini menempati posisi ketiga sebagai film laris pada 2022. Sementara di posisi kedua ada film Pengabdi Setan 2: Communion dengan 6,3 juta penonton dan KKN di Desa Penari sebagai jawara 9,2 juta penonton.

Miracle in Cell No.7merupakan film komedi-melodrama produksi Falcon Pictures, disutradarai Hanung Bramantyo. Film ini mengisahkan tentang Dodo (diperankan Vino G Bastian), seorang penjual balon dengan kondisi disabilitas intelektual, dan putrinya Ika (Graciella Abigail).

Dodo mendadak ditangkap dan dipenjara atas tuduhan pembuhan serta pelecehan seksual seorang wanita bernama Melati. Ia dijebloskan ke dalam penjara, sel nomor tujuh berisikan narapidana-narapidana garang, seperti kepala napi (Indro Warkop), Jaki (Tora Sudiro), Bewok (Rigen), Atmo (Indra Jegel), dan Asrul "Bule" (Bryan Domani).

Sejak awal kemunculannya, antusiasme masyarakat memang cukup tinggi. Apalagi, film ini merupakan sebuah remake dari versi aslinya dari Negeri Ginseng Korea Selatan.

Film Miracle in Cell No.7 dinilai sarat akan makna dan banyak pembelajaran hidup. Mulai dari bagaimana ketidakadilan hukum, realitas kehidupan para narapidana, hingga bagaimana hangatnya cinta seorang ayah dan anak saling menguatkan satu sama lain.

Hal inilah yang menjadi daya tarik film Miracle in Cell No.7 versi Indonesia yang mengundang banyak tangis penonton di dalam bioskop selama penayangannya.

Bahkan, remake Miracle in Cell No.7 versi Indonesia memiliki rating cukup tinggi. Hal ini dilansir dari laman IMDb (International Movies Database) yang memberikan rating 8,8/10 untuk film ini.

Tertarik jenguk Bapak Dodo dan teman-teman di Cell No.7? Jangan lupa bawa tisu yang banyak ya! (ale)

(and_)