Hard News

Game Working Space, Satu Lagi Wadah Kreativitas di Solo Diresmikan

Jateng & DIY

30 November 2022 15:23 WIB

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meresmikan Game Working Space pada Selasa (29/11/2022).

SOLO, solotrust.com -Untuk menyambut kemajuan teknologi informasi yang kian berkembang pesat, seiring berjalannya waktu Game Working Space dibangun untuk pertama kalinya di Indonesia di Solo Technopark. Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meresmikan pada Selasa (29/11/2022).

Game Working Space adalah tempat belajar untuk para mahasiswa yang gemar main game. Tak hanya berfokus pada skill mereka untuk bermain, namun juga mewadahi pembuatan produk game yang bisa dikembangkan nantinya.



Game Working Space merupakan kolaborasi ICE Institute - Universitas Terbuka dengan Acer Indonesia, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) melalui platform Kedaireka, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan STP/Pemkot Solo.

Hadirnya Game Working Space diharapkan dapat menjadi pusat unggulan teknologi game sebagai penunjang dalam pengembangan ekosistem game di Indonesia dari hulu ke hilir. Sehingga nantinya dapat berkontribusi signifikan untuk kemajuan industri game nasional.

Pada kesempatan tersebut, Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengatakan, terbentuknya Game Working Space tersebut sejalan dengan visi dan misi Pemkot Solo, yakni anak muda jangan hanya menjadi pemain dan penonton saja, harus jadi kreator lantaran sudah disediakan tempat.

“Visi dan misi Pemerintah Kota Surakarta itu kita pengen anak-anak muda jangan hanya jadi pemain saja, jangan jadi penonton saja. kita pengen anak-anak muda juga harus menjadi kreator, developer dan sekarang tempat nya sudah disediakan silahkan untuk dimanfaatkan dengan baik,” Kata Gibran.

Gibran berpesan untuk anak muda agar bisa mengembangkan bakat mereka di bakat gaming, sehingga diharapkan lebih banyak lagi game-game yang di create oleh anak bangsa terutama di kota Solo.

“Ya harapan saya semoga kedepannya lebih banyak lagi game-game yang di create oleh anak-anak bangsa dan anak-anak kota solo, kita pengen lebih banyak lagi kreator berasal dari daerah terutama kota solo, dengan memberi ruang sebanyak-banyaknya untuk anak muda agar bisa berkreasi, dan sekali lagi dikota solo ini mungkin ini yang paling pertama, mohon di manfaatkan sebaik-baiknya ya.” Tegas Gibran.

Koordinator Pembelajaran Belmawa, Kemendikbud Ristek, Dewi Wulandari, hadirnya Game Working Space pertama di Indonesia ini menjadi faktor untuk mendukung terbentuknya ekosistem pengembangan game nasional di Indonesia. Sehingga game-game lokal dapat bersaing di pasar internasional.

“Maka dari itu, dengan kolaborasi yang dilakukan bermanfaat untuk menjawab tantangan dalam pengembangan industri game di Indonesia, dengan melibatkan dunia pendidikan, dunia usaha dan dunia industri, masyarakat, pemerintah dan media yang pada akhirnya menghasilkan talenta game professional,” tambah Dewi.

Sementara, Head of Marketing Acer Indonesia, Fransisca Maya mengatakan, peresmian Game Working Space di Solo Technopark hari ini merupakan wujud dari Acer dalam mendukung dan menjadi akselerator industri gaming nasional.

"Sebagai pemain utama di industri PC nasional, kami tidak hanya menghadirkan produk produk gaming unggulan, kami juga ingin terlibat dalam sebuah program yang dapat memajukan ekosistem industri gaming, seperti  mengakselerasi penyediaan talenta game nasional untuk mendorong kemajuan industri game di Indonesia.” kata Fransisca.

Dukungan tersebut berupa pengadaan Hardware gaming unggulan di dalam Game Working Space, berupa 1 unit Predator Thronos full set, 1 unit Predator Orion PC, 12 unit Veriton PC, 12 unit Monitor XV242Y_P, 1 unit Projector BS-120P/PA, 10 unit Gaming Chairs, serta 1 unit Acer Swift 3 Ci5.

Produk unggulan yang dihadirkan Acer Indonesia untuk Game Working Space sebagian besar merupakan produk dalam negeri karya bangsa dengan tingkat kandungan dalam negeri atau TKDN dan bobot manfaat perusahaan atau BMP 40 persen. (riz)

(wd)