Hard News

Mini Bootcamp Gerakdampak Academy: Merajut Perdamaian Lintas Iman di Solo

Jateng & DIY

20 September 2025 13:03 WIB

Tim Gerakdampak Academy dari Lembaga Kajian Lintas Kultural menggelar Mini Bootcamp Gerakdampak Academy, Jumat (19/09/2025). (Foto: Dok. solotrust.com/Meylina Nur Cahyatri)

SOLO, solotrust.com - Pada Jumat, 19 September 2025, suasana kehangatan dan kebersamaan begitu terasa di RM SFA Solo Baru. Di tempat ini, tim Gerakdampak Academy dari Lembaga Kajian Lintas Kultural menggelar sebuah acara penting, yakni Mini Bootcamp Gerakdampak Academy. Acara ini bertujuan untuk merajut kembali tali persaudaraan yang sempat merenggang, khususnya di kalangan masyarakat Solo.‎

‎Menurut panitia penyelenggara, Gerakdampak Academy hadir dengan misi utama, yakni mendamaikan semua kalangan, baik dari kelompok mayoritas maupun minoritas. Safina sebagai panitia menjelaskan perdamaian sejati harus dimulai dari setiap individu. Di Solo, perbedaan paling terlihat jelas adalah soal agama, dan itulah fokus utama dari kegiatan ini.



‎‎“Tujuan utama kami adalah menyatukan kembali teman-teman dari kelompok minoritas dan mayoritas di Solo yang mungkin masih merasakan adanya kesenjangan,” kata salah satu perwakilan panitia.

“Ada kelompok minoritas yang merasa kurang memiliki tempat, sementara ada pula dari kelompok mayoritas yang merasa lebih berkuasa. Kami ingin memberikan wadah bagi semua untuk bertemu dan menyadari bahwa kita semua setara,” tambahnya.‎


‎Langkah Kecil Menuju Aksi Nyata

‎Bootcamp ini dirancang sebagai langkah awal. Setelahnya, 20 peserta terbaik akan dipilih untuk mengikuti Intensive Course. Sama seperti bootcamp, kursus intensif ini juga akan mencampur peserta dari berbagai latar belakang agama. Harapannya, mereka tidak hanya mendapatkan pemahaman teoretis, namun juga mampu mewujudkan aksi nyata atau praktik baik di masyarakat.‎

‎Panitia memberikan contoh nyata dari praktik baik ini.

“Misalnya, teman-teman dari gereja bisa membuat mural perdamaian di lingkungan Muslim, seperti di TPA atau tempat pertemuan. Begitu juga sebaliknya, teman-teman muslim bisa membuat mural perdamaian di tempat ibadah atau tempat pertemuan nonmuslim,” jelas panitia. Ide-ide seperti ini menunjukkan bagaimana kolaborasi lintas iman bisa menghadirkan simbol-simbol perdamaian konkret dan terlihat banyak orang.

‎‎Dari Peserta untuk Perdamaian

‎Acara ini disambut baik para peserta, salah satunya Anggita. Ia mengomentari acara ini sebagai hal sangat positif karena mempertemukan peserta dari berbagai agama untuk belajar bersama.

‎‎Menurut Anggita, kegiatan ini merupakan wujud nyata dari toleransi, saling menghargai, dan kolaborasi lintas perbedaan. Ia melihat Mini Bootcamp Gerakdampak Academy sebagai langkah kecil bermakna menuju perdamaian sesungguhnya, sebuah perdamaian dibangun di atas fondasi cinta dan kebersamaan.‎

‎Mini Bootcamp Gerakdampak Academy adalah bukti dialog dan kolaborasi lintas iman bukan hanya sekadar wacana. Ini adalah langkah konkret membuka jalan bagi terwujudnya masyarakat lebih harmonis. Perbedaan tidak lagi menjadi sumber konflik, melainkan menjadi kekuatan untuk saling melengkapi dan membangun.

*) Reporter: Meylina Nur Cahyatri

(and_)