TEMANGGUNG, solotrust.com – Nasib nahas dialami pegawai hotel di Kabupaten Temanggung, Tri Bawono. Dia tewas akibat tersengat aliran listrik saat memperbaiki antene televisi agar bisa menonton siaran Piala Dunia 2018.

Kejadian tersebut bermula ketika Sahroni, warga Lampung dan Tri Bawono warga Desa Watukumpul, Kecamatan Parakan, Temanggung bersama rekannya Yogi warga Kelurahan Madureso tengah memperbaiki antena televisi pada Minggu (1/7/2018) pagi.

Antena tersebut diperbaiki untuk menyaksikan siaran langsung pertandingan sepak bola piala dunia di Hotel Campursari, Desa Candimulyo, Kecamatan Kedu, Temanggung.

Salah seorang saksi mata, Yudi, mengatakan insiden tersebut terjadi sekitar pukul 08.15 WIB. Saat itu ketiganya akan memperbaiki antena. Namun saat berupaya menurunkan antena, tiba-tiba terjatuh dan menyentuh jaringan listrik PLN yang masuk ke hotel tersebut.

“Mau benerin antena, terus gak kuat pegang antenanya lalu roboh jatuhin kabel,” katanya.

Ketiganya tersengat arus listrik dan langsung tidak sadarkan diri. Warga langsung melarikan korban ke rumah sakit.

Namun nyawa Tri Bawono tak terselamatkan setelah terpental dari atap hotel. Sementara Sahroni masih kritis di ruang IGD RSU Temanggung, sedangkan Yogi hanya mengalami luka ringan. (wawan)

(way)