NIZHNY NOVGOROD, solotrust.com – Skuat Prancis yang tengah berlaga di Piala Dunia 2018 dinilai lebih kompetitif dibanding saat barlaga di Piala Dunia 2014 dan Euro 2016. Pernyataan itu terlontar dari pelatihnya sendiri, Didier Deschamps, jelang laga melawan Uruguay.

Prancis akan menghadapi Uruguay di perempat final Piala Dunia, Jumat (6/7/2018) malam di Nizhny Novgorod Stadium. Di laga sebelumnya, Prancis mengandaskan perlawanan Argentina dengan skor 4-3.

Sementara Uruguay melaju ke perempat final usai mengalahkan Portugal dengan skor 2-1. Sejauh ini, tim besutan belum pernah terkalahkan.

Menghadapi Uruguay, Prancis dibayangi capaian buruk saat berlaga di Piala Dunia 2014. Di babak perempat final, pasukan Didier Deschamps kalah 0-1 melawan Jerman yang saat itu keluar sebagai juara.

Menanggapi hal itu, Deschamps optimistis timnya bisa melaju lebih jauh lagi. Bahkan dia menyebut skuatnya saat ini lebih kompetitif dibanding saat Prancis kalah di Euro 2016 dan saat kalah di Piala Dunia 2014.

"Pada tahun 2014 itu adalah musuh lain, dan tim Prancis lainnya. Yang penting adalah mempertahankan level yang tinggi. Perempat final di 2014, final di UEFA EURO 2016, dan sekarang seperempat- final lagi. Tim saya kompetitif, begitulah penampilan saya,” ujarnya saat jumpa pers jelang laga, dilansir laman FIFA, Jumat (6/7/2018).

Pada turnamen ini, skuat Prancis bisa dibilang didominasi pemain usia muda. Dari 23 pemain yang dibawa ke Rusia, tercatat ada 14 pemain yang berusia di bawah 25 tahun.

Dari kubu Uruguay, Pelatih Oscar Tabarez optimistis mampu meredam permainan cepat Prancis. “Kami tidak tahu apa ceritanya besok, tapi kami benar-benar ingin memenangkan pertandingan,” katanya.

(way)