Hard News

Penampakan Gunung Agung Pagi Ini, Cerah dan Indah

Hard News

07 Juli 2018 10:31 WIB

Gunung Agung di Bali, 7 Juli 2018. (Dok PVMBG)

KARANGASEM, solotrust.com – Beberapa hari terakhir aktivitas Gunung Agung di Bali terpantau meningkat. Bahkan Senin (2/7/2018) sekitar pukul 21.04 WITA, Gunung Agung sempat melontarkan lava pijar hingga setinggi 2.000 meter dari kawah saat eruspsi. Beberapa hari setelahnya, asap dari dalam kawah juga terpantau keluar.

Sabtu (7/7/2018) pagi ini kondisi di puncak Gunung Agung tampak cerah. Laporan dari Pusat Vulkanologi dan Klimatologi Bencana Geologi (PVMBG), sejak kemarin hingga pagi ini secara visual  cuaca cerah hingga hujan, angin lemah hingga sedang ke arah barat – barat daya.



“Gunung api terlihat jelas hingga tertutup Kabut. Teramati emisi gas berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tipis hingga tebal,” tulis PVMBG dalam laporannya.

Dari rekaman seismograf tanggal 6 Juli 2018, tercatat telah terjadi dua kali gempa letusan, 20 kali gempa hembusan, sekali gempa vulkanik dangkal, dan dua kali gempa tektonik jauh.

Sementara hari ini sejak pukul 00.00-06.00 WITA, tercatat terjadi enam kali gempa hembusan.

Kelapa Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyebut Bali aman dikunjungi dengan keadaan Gunung Agung seperti sekarang.

“Gunung Agung menyambut mentari pagi di Sabtu pagi (7/7/2018) dengan indahnya. Angin dari Australia yang dingin dan kering menambah dinginnya pagi hari bagi masyarakat sekitar Gunung Agung. Tak tampak ada erupsi. Bali tetap aman dan nyaman,” tulis Sutopo melalui akun Twitternya.

Sebelumnya, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya tak henti-hentinya menyerukan ajakan kepada semua orang, terutama wisatawan, untuk tidak takut mengunjungi Bali meski aktivitas Gunung Agung tengah meningkat.

“Silakan ke Bali! Suasana Bali ok, teman-teman netizen juga silakan memposting suasana terkini di Bali. Silakan capture di Kuta, Nusa Dua, Seminyak, Sanur, Ubud, Ulu Watu, Nusa Penida, Tanah Lot, dan spot destinasi lain yang tetap ramai dan asyik,” tutur Menpar, belum lama ini.

(way)