JAKARTA- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengajak jemaah haji Indonesia di Tanah Suci untuk mendoakan keselamatan bangsa dan korban musibah gempa di Nusa Tenggara Barat.
Gempa berkekuatan Magnitudo (M) 7,0 terjadi di Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada Minggu (5/8/2018) mengakibatkan 82 orang meninggal dunia dan luka-luka. Gempa ini juga mengakibatkan kerusakan parah sejumlah bangunan rumah dan fasilitas umum, di NTB dan Bali.
"Saya mengajak jemaah haji Indonesia yang kini berada di Tanah Suci untuk ikut mendoakan keselamatan bangsa, khususnya masyarakat NTB dan Bali yang tengah ditimpa musibah akibat gempa," kata Menag di Jakarta, Senin (6/8/2018) seperti dilansir dari laman resmi Kemenag.
Sementara itu sebagai informasi, sebanyak 10 kloter jemaah asal NTB telah diberangkatkan ke Tanah Suci sejak 17 Juli hingga 1 Agustus 2018. Masih ada sebelas jemaah yang akan diberangkatkan dalam kloter gabungan pada pertengahan Agustus ini.
(wd)