Hard News

Produk Suku Cadang Indonesia Tembus Pasar Eropa

Hard News

17 September 2018 14:38 WIB

PT Tri Mega Baterindo, salah satu perusahaan asal Indonesia yang ikut serta dalam Automechanika 2018 di Frankfurt, Jerman (Dok: Kementerian Luar Negeri RI)

FRANKFURT, solotrust.com – Indonesia kembali ikut serta dalam salah satu pameran terbesar di dunia dalam bidang suku cadang otomotif. Pada 11-15 September 2018 lalu, produk-produk suku cadang otomotif Indonesia tampil dalam Automechanika 2018 di Messe, Frankfurt, Jerman.

Automechanika adalah salah satu pameran terbesar dunia di bidang suku cadang otomotif. Keikutsertaan Indonesia pada pameran tersebut merupakan ajang promosi sekaligus strategi untuk menembus pasar otomotif Jerman, Eropa, dan dunia.



Pameran yang diselenggarakan dua tahun sekali sejak tahun 1971 ini dikuti oleh sekitar 5.000 eksibitor dari berbagai negara, dengan jumlah pengunjung diperkirakan mencapai 133.000 orang dari 170 negara.

Paviliun Indonesia sendiri menghadirkan tiga perusahaan, yaitu PT Tri Mega Baterindo (automotive battery, lead acid storage battery, industrial battery, car battery), PT Elangperdana Tyre Industry (high performance passenger car radial tyres, light truck radial tyres, light truck and buses conventional tyres), dan PT Supreme Belting Perkasa (wrapped belts, raw edge belts, wedge belts, dan ribbed belts).

Paviliun Indonesia tersebut difasilitasi oleh KBRI Berlin dan didukung oleh KJRI Frankfurt. Selain itu, terdapat satu perusahaan Indonesia, yaitu ADR Group (radiator dan filter) yang hadir secara mandiri.

“Industri otomotif Indonesia tampak semakin maju dengan berbagai inovasi dan aplikasi teknologi menghasilkan produk-produk berkualitas tinggi,” ujar Konjen RI Frankfurt Toferry P. Soetikno saat mengunjungi para peserta Indonesia, sebagaimana dilansir dari laman Kementerian Luar Negeri RI, Senin (17/9/2018).

Konjen juga berpesan agar kualitas produk terus dipertahankan guna menjaga kepercayaan buyer. Produk-produk Indonesia dapat dikatakan mendapat kepercayaan dari pasar Eropa dan dunia apabila dapat menembus pasar Jerman. Mengingat untuk dapat masuk ke pasar Jerman dibutuhkan kualitas produk yang sangat tinggi.

Salah satu peserta, ADR Group, merupakan salah satu success story dalam industri produk otomotif Indonesia. Perusahaan yang sudah 9 kali mengikuti pameran Automechanika ini mengalami proses mulai dari awal saat mereka berjuang untuk menciptakan brand awareness. Setelah beberapa tahun, ADR Group kini memetik hasilnya, yaitu mereka dapat menerobos pasar internasional.

Keikutsertaan Indonesia secara konsisten dalam pameran Automechanika ini penting guna meningkatkan kepercayaan pasar terhadap produk Indonesia, karena melalui ketertarikan terhadap suatu brand maka customer baru dapat diperoleh.

Partisipan dari negara lain juga cukup banyak di pameran ini, sehingga kompetisi produk pun menjadi tidak mudah.

“Diharapkan pada Automechanika berikutnya, lebih banyak peserta dari Indonesia yang berpartisipasi,” harap Konjen RI Frankfurt.

Pameran Automechanika berikutnya rencananya akan diselenggarakan pada tanggal 8-12 September 2020 mendatang. (Lin)

(wd)