Serba serbi

Daftar Lengkap Pemenang AMI Awards 2018

Musik & Film

27 September 2018 12:25 WIB

Yura Yunita bersama dengan Penata Musik Pop Terbaik lagu “HARUS BAHAGIA” AMI Awards 2018, Ari Renaldi (Dok. Instagram @yurayunita).

Solotrust.com – Ajang penghargaan untuk musisi-musisi terbaik Indonesia yakni Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards kembali digelar tahun ini, yakni pada Rabu (26/9/2018) malam. Bertema “Satu Musik Indonesia”, ada sebanyak 50 penghargaan yang diberikan.

Nah, inilah daftar lengkap pemenang AMI Awards 2018 tersebut:



  1. Artis solo lelaki/perempuan anak-anak terbaik: Naura (Berani Bermimpi)
  2. Pencipta lagu anak-anak terbaik: Simhala Avadana & Duhita Panchatantra (Berani Bermimpi)
  3. Penata musik lagu anak-anak terbaik: Erwin Gutawa (Do’a Untuk Orang Tua)
  4. Karya produksi re-aransemen terbaik: Hanin Dhiya (Pupus)
  5. Duo/grup/grup vokal/kolaborasi anak-anak terbaik: Jakarta Movement of Inspiration, Maisha Kanna & Annisa Haryanti (Lihatlah Lebih Dekat)
  6. Pencipta lagu pop terbaik: Eross Chandra (Film favorit)
  7. Penata musik pop terbaik: Ari Renaldi (Harus Bahagia)
  8. Album pop terbaik: Detik Waktu: Perjalanan (karya cipta Candra Darusman – Various artists)
  9. Artis solo pria/wanita rock/instrumentalia rock terbaik: Toto Tewel (Kontra)
  10. Duo/grup/kolaborasi rock terbaik: Pee Wee Gaskins (Fluktuasi Glukosa)
  11. Album rock terbaik: Kebersamaan (Indonesia Kita)
  12. Artis jazz instrumentalia terbaik: Joey Alexander (Moment Notice)
  13. Album jazz terbaik: Metamorfosa (Andien)
  14. Artis solo pria/wanita R&B: Isyana Sarasvati (Winter Song)
  15. Atis solo pria/wanita dangdut terbaik: Fildan (Terimakasihku)
  16. Duo/grup/kolaborasi dangdut/dangdut kontemporer terbaik: Shaggy Dog & NDX AKA Familia (Ambilkan gelas)
  17. Pencipta lagu dangdut kontemporer terbaik: Yogi RPH & Donall (Lagi Syantik)
  18. Penata musik dangdut/dangdut kontemporer terbaik: Bayu Onyonk (Jaran Goyang)
  19. Karya produksi kroncong/kroncong kontemporer/langgam/stambul terbaik: Dony Koeswinarno & Tompi (Hanyalah Untukmu)
  20. Karya produksi alternatif terbaik: NOAH (Jalani Mimpi)
  21. Karya produksi metal/hardcore terbaik: Seringai selamanya
  22. Karya produksi rap/hip hop terbaik: Dipha Barus, Ramengvrl, A. Nayaka & Matter Mos (Decide)
  23. Karya produksi reggae/ska/rocksteady terbaik: Souljah, Neida & Ilham HIVI! (Bebas Bebas Saja)
  24. Karya produksi grup vokal terbaik: Gamaliel Audrey Cantika (GAC) – Suara
  25. Karya produksi lagu berbahasa daerah terbaik: Jogja Hip Hop Foundation (Ngene/Ngono)
  26. Karya produksi lagu berlirik spiritual islami terbaik: Sabyan (Ya Maulana)
  27. Karya produksi lagu berlirik spiritual nasrani terbaik: JPCC Worship (Sampai Akhir Hidupku)
  28. Karya produksi instrumentalia terbaik: Gerald Situmorang (Dice)
  29. Karya produksi dance terbaik: Soundwave (Peace)
  30. Karya produksi progressive terbaik: ILP (Ascension)
  31. Karya produksi folk/country/balada terbaik: Endah N Rhesa (Menua Bersama)
  32. Karya produksi world music terbaik: Dwiki Darmawan & Dewi Gita (Impenan)
  33. Produksi rekaman terbaik: Laleilmanino (Jangan)
  34. Grafis desain terbaik: Ardneks (Transition)
  35. Tim produksi suara terbaik: Marco Steffiano & Stevano (Lagu Untukmu)
  36. Karya produksi kolaborasi terbaik: Sheryl Sheinafia, Rizky Febian & Chandra Liow (Sweet Talk)
  37. Karya produksi urban terbaik: Afgan, Isyana Sarasvati & Rendy Pandugo (Heaven)
  38. Duo/grup/vokal/kolaborasi R&B terbaik: GAC (Sailor)
  39. Artis solo pria pop terbaik: Anji (Menunggu kamu)
  40. Artis solo pria/wanita dangdut kontemporer terbaik: Siti Badriah (Lagi Syantik)
  41. Duo/grup/grup vokal/kolaborasi pop terbaik: Arsy Widianto & Brisia Jodie (Dengan caraku)
  42. Pendatang baru terbaik-terbaik: Marion Jola
  43. Karya produksi original soundtrack: Raisa (Teduhnya wanita)
  44. Karya produksi elektronika terbaik: Dipha Barus & Monica Karina (Money Honey (Count me in))
  45. Lifetime Achievement: Yovie Widianto
  46. Legend Awards: Jack Lesmana, Benyamin S, Bing Slamet
  47. Artis solo wanita pop terbaik: Yura Yunita (Harus Bahagia)
  48. Artis jazz vokal terbaik: Monaria (Antri yuk)
  49. Album terbaik-terbaik: Detik waktu: Perjalanan Karya, karya cipta Candra Darusman (various artists)
  50. Karya produksi terbaik – terbaik: Dipha Barus & Monica Karina (Money Honey (Count on Me))

Perlu diketahui bahwa pemilihan para pemenang didasarkan pada voting tertutup para anggota AMI. Proses voting sendiri terbagi dalam beberapa tahapan yakni submission, screening, nomination, final voting dan result sebagaimana dijelaskan AMI Awards via Instagram resminya @amiwards.

Dalam proses submission, perusahaan rekaman/perorangan mengirimkan data lagu ke pihak AMI. Lagu tersebut harus sudah dirilis secara komersil di periode AMI. Dalam proses selanjutnya yakni screening, diadakan sebuah sidang khusus yang berisikan para pakar musik di setiap genre yang dilakukan oleh AMI guna memastikan apakah setiap lagu yang terdaftar memenuhi syarat dan ditempatkan dalam kategori yang tepat.

Proses selanjutnya adalah nominator, dimana anggota voting dari AMI mendapatkan surat suara putaran pertama yang bertujuan menjadikan lagu menjadi 5 finalis di setiap kategori. Tahap selanjutnya adalah final voting dimana anggota voting member AMI mendapatkan surat suara putaran akhir. Firma akuntan publik independen melakukan tabulasi hasil.

Dalam proses terakhir, firma akuntan publik independen tersebut akan memberikan nama penerima awards dalam amplop tertutup yang hasilnya akan diumumkan pada malam puncak AMI Awards.

Selamat untuk para pemenang dan maju terus musik Indonesia! (Lin)

(wd)

Berita Terkait

Berita Lainnya