MANCHESTER, solotrust.com – Seorang wasit di Inggris dihukum karena menyuruh dua kapten memainkan batu kertas gunting sebelum pertandingan dimulai. Federasi Sepak Bola Inggris (FA) menskors wasit bernama David McNamara itu selama tiga pekan.
Insiden itu bermula saat McNamara lupa membawa koin ketikan memasuki lapangan. Saat itu ia memimpin laga Liga Super Wanita antara Manchester City vs Reading di City's Academy Stadium pada 26 Oktober lalu.
Dikabarkan Mirror, Selasa (13/11/2018), McNamara meninggalkan koinnya di ruang ganti menjelang pertandingan. Tapi bukannya kembali untuk menjemputnya, ia memilih untuk memutuskan siapa yang akan mengambil kick-off dengan permainan batu kertas gunting.
Kini, FA telah memberi keputusan untuk menskors sang wasit selama 21 hari. Ia ditangguhkan selama tiga pekan dan dilarang memimpin pertandingan sepak bola di bawah FA.
"FA dapat mengonfirmasi bahwa wasit David McNamara telah diskors selama 21 hari, mulai dari Senin 26 November, setelah menerima tuduhan tidak bertindak demi kepentingan terbaik dari permainan,” kata seorang juru bicara FA, dilansir Mirror.
"Ini mengikuti insiden dalam pertandingan WSL antara Manchester City dan Reading pada hari Jumat 26 Oktober ketika dia gagal menentukan tim mana yang akan memulai pertandingan dengan lemparan koin, seperti yang disyaratkan oleh Laws of the Game,” lanjutnya.
McNamara akan kembali bertugas pada 17 Desember mendatang.
Sementara Manajer Wasit Wanita FA Joanna Stimpson mengatakan, saat itu McNamara lupa membawa koinnya dan dia dalam keadaan terdesak waktu karena itu pertandingan yang juga ditayangkan di televisi.
"Ini tidak bisa dipertahankan. Dia seharusnya lebih siap, dia seharusnya punya koin tapi dia tidak. Itu mengecewakan, itu tidak pantas, itu sangat tidak profesional. Hukum permainan menyatakan kau melemparkan koin. Aku tidak bisa berpikir itu adalah sesuatu yang akan kita abaikan. Dia tidak membuang-buang permainan, itu hanya keputusan yang sangat buruk,” keluh Joanna.
(way)