Serba serbi

Polisi Inggris Usut Dugaan Pelecehan Rasial ke Sterling

Olahraga

11 Desember 2018 04:05 WIB

Raheem Sterling diduga menjadi korban pelecehan rasis oleh pendukung Chelsea. (Rex Features)

SOLO, solotrust.com – Pihak kepolisian Inggris tengah mengusut dugaan pelecehan rasial yang dialami pemain Manchester City, Raheem Sterling. Ia diduga mendapat sorakan bernada rasis dari pendukung Chelsea saat kedua tim bertemu dalam lanjutan Liga Primer, akhir pekan lalu.

Saat itu, Sterling tengah mengambil bola di pinggir lapangan, berdekatan dengan bangku penonton yang diduga suporter The Blues. Dalam rekaman video yang ramai beredar, beberapa orang tersebut meneriakan kata-kata yang berbau rasis.



Dalam Instagram pribadinya, Sterling membenarkan kejadian tersebut. Namun ia mengaku memilih tertawa setelah mendengar sorakan-sorakan tersebut.

“Saya hanya ingin mengatakan saya biasanya bukan orang yang banyak bicara tetapi ketika saya pikir saya perlu poin saya untuk (terdengar) saya akan berbicara. Mengenai apa yang dikatakan di pertandingan Chelsea seperti yang Anda lihat dengan reaksi saya, saya hanya harus tertawa karena saya tidak berharap tidak lebih baik,” tulisnya.

Dilansir The Sun, Sterling langsung berbicara kepada pihak kepolisian terkait insiden tersebut. Sementara itu pihak Chelsea telah mengidentifikasi penggemar yang diduga telah menggunakan bahasa rasis, tetapi tidak ada penangkapan yang dilakukan atau tuduhan yang diajukan.

Chelsea bekerja sama dengan polisi tengah menyediakan rekaman CCTV dan melihan cuplikan TV dari BTSport, yang sedang meliput pertandingan. Para penyelidik juga sedang berusaha menemukan audio yang akan mengkonfirmasi dengan tepat apa yang diteriakkan orang-orang tersebut kepada Sterling.

Lord Ouseley, ketua kelompok kampanye Kick It Out, telah meminta pihak-pihak terkait untuk mengambil tindakan lebih kuat dalam menangani rasisme. Ouseley percaya masih ada kurangnya penyelesaian dalam masalah ini.

"Apa yang terjadi di Chelsea menunjukkan apa yang masih terjadi di sepak bola," kata Ouseley dalam sebuah pernyataan.

Sementara pihak federasi sepak bola Inggris berjanji bakal mengusut tuntas kasus ini. “Kami menganggap semua tuduhan diskriminasi dengan sangat serius dan akan bekerja dengan klub dan pihak berwenang terkait untuk memastikan masalah ini ditangani dengan tepat.”

Seorang polisi mengatakan, "Kami mengetahui adanya video yang beredar di internet yang diklaim bahwa pelecehan rasial diduga ditujukan pada pemain di pertandingan Chelsea vs Manchester City di Stamford Bridge pada Sabtu, 8 Desember. Kami akan meninjau rekaman untuk menentukan apakah ada pelanggaran yang telah dilakukan."

Insiden ini turut menyita perhatian beberapa pemain sepak bola lainnya. Banyak pemain sepak bola dan mantan pesepak bola memberikan dukungan mereka untuk Sterling dan mengecam pelecehan rasial yang dia terima.

(way)